Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
RANCANGAN Undang-Undang (RUU) Kesehatan bisa menjawab hak-hak kesehatan masyarakat sekaligus mengurai persoalan aturan yang dinilai tumpang tindih.
"Banyak norma yang ada di UU eksisting mengunci di sana sini sehingga ketika mau melakukan perbaikan di level pelaksana tidak bisa dilakukan karena asas peraturan di bawahnya bertentangan dengan UU yang lebih tinggi sehingga UU yang perlu dilakukan perbaikan," kata Staf Ahli Bidang Hukum Kesehatan Kementerian Kesehatan Sundoyo di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta selatan, Kamis (25/5).
Oleh karena itu pemerintah dan DPR dalam membahas RUU Omnibus Law ini memiliki semangat yang sama meningkatkan pelayanan sektor kesehatan. Pelayanan kesehatan merupakan hak kesehatan yang dijamin UU belum sepenuhnya diterima oleh masyarakat. Untuk membenahi dan memperbaiki pelayanan kesehatan agar mendapatkan akses dengan mutu yang baik, salah satunya dilakukan perbaikan dengan regulasi yang ada.
Nantinya turunan regulasi dari RUU Kesehatan ada beberapa tingkatan yakni Perppu, PP, Perpres, dan perda yang jadi persoalan pembenahan sistem kesehatan atau fokus pelayanan kesehatan.
Sundoyo menilai ada beberapa pasal dengan eksisting terjadi tumpang tindih sehingga implementasinya ketika mengacu ada UU lain sulit dalam memberikan pelayanan. Hal seperti ini dalam konsep besar DPR melakukan perubahan dalam metode omnibus law artinya boleh mengatur substasi baru, boleh mengatur perubahan norma atau pasal dalam UU eksisting, atau boleh mencabut uu eksisting.
"Substansi yang baru diatur bisa dilihat dari DIM. Dari sisi prosedur pembentukkan RUU ini merupakan inisiatif DPR kalau dicermati dengan pembentukan peraturan perundang-undangan harus masuk ke dalam long list penyusunan peraturan RUU," ujarnya.
Selain itu, Sundoyo menilai RUU Kesehatan ini bisa mendorong kemandirian kesehatan yang selama ini digagas oleh presiden. Kemandirian kesehatan tersebut juga bisa meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dalam negeri terutama obat dan alat kesehatan.
"Kita ketahui bahan baku obat 90 persen adalah impor. Dan sumbernya ada di 2 negara yang menyuplai ke negara dunia yakni Tiongkok dan India. Maka ke depan ada pengaturan secara tegas di level UU agar kita mandiri dalam farmasi dan alat kesehatan dan ketika punya pengalaman covid-19 kita sudah siap," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Kerja (Panja) RUU Kesehatan Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan aturan itu akan melahirkan sistem pelayanan kesehatan yang lebih baik.“Kami akan terus melakukan public hearing untuk mendengarkan apa yang menjadi aspirasi teman- teman, sekaligus meluruskan substansi yang berkembang di luar, yang sejatinya tidak seperti yang kami bahas bersama pemerintah,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Dia menegaskan Komisi IX DPR akan mengawal aspirasi dari seluruh pihak dalam pembahasan RUU Kesehatan. Aspirasi diperlukan untuk mewujudkan instrumen perlindungan dan kepastian pemenuhan hak kesehatan masyarakat.(H-1)
WAKIL Ketua MPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengajak seluruh masyarakat, terutama warga Bali untuk sama-sama memperjuangkan UU Kebudayaan.
Omnibus Law: Kupas tuntas kebijakan ekonomi terbaru, dampak, dan peluangnya. Panduan lengkap untuk memahami perubahan signifikan ini!
DIREKTUR Pusat Studi Konstitusi Fakultas Hukum Universitas Andalas Charles Simabura berpendapat rancangan undang-undang Kepemiluan rawan diakali ketika menggunakan model omnibus law.
Kajian itu pun, kata dia, akan membahas agar produk undang-undang tak menyalahi aturan yang ada.
Bima memastikan bahwa Kementerian Dalam Negeri sebagai perwakilan pemerintah akan berkomunikasi dengan Komisi II DPR RI mengenai putusan MK tersebut.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penyelidikan epidemiolog menyusul temuan 2 kasus covid-19 di provinsi tersebut.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Lonjakan terbaru kasus covid-19 di sejumlah negara di Asia kembali menghadirkan tantangan kesehatan masyarakat yang harus segera ditangani.
DISPARITAS prevalensi stunting antara provinsi masih sangat besar. Provinsi Bali menjadi provinsi terbaik dalam hal penurunan stunting, bahkan jauh di bawah angka nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved