Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
PERTEMUAN Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi BS Sukamdani dengan Ketua Umum Asosiasi Inventor Indonesia (AII) Didiek Hadjar membahas rencana kedua belah pihak untuk memajukan hasil riset di Tanah Air.
"Pemerintah sebenarnya memberi tax deduction bagi industri yang ingin komersialisasi hasil riset, tetapi dengan syarat harus sudah paten. Inilah yang jadi kendala," kata Hariyadi dalam webinar bertajuk 'Sosialisasi Invensi Layak Komersialisasi dari GRS BPDPKS' yang digelar secara hibrida (luring dan daring) dari Jakarta, Selasa (16/5).
Karena itu, Hariyadi mengaku senang bisa berkolaborasi dengan AII, yang seluruh anggotanya adalah inventor yang telah memiliki paten. "Jika kita mau mengembangkan teknologi, sekarang sudah bisa tanya ke AII apakah ada riset patennya. Jadi, kita gak mulai penelitian dari bawah," ujarnya.
Ia mengakui banyak pengusaha yang lebih suka membeli teknologi dari luar negeri, karena lebih praktis ketimbang memulai sendiri. Meski mereka tahu, cara tersebut tidak bagus untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Tanah Air.
"Semoga ke depan, Apindo dan AII yang didukung Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dapat bekerja sama dalam hilirisasi hasil riset untuk kesejahteraan bangsa," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Penyaluran Dana BPDPKS, Zaid Burhan Ibrahim menyambut rencana kerja sama tersebut. Karena pihaknya memiliki banyak riset dari Program Grand Riset Sawit (GRS), hasil kerja sama dengan mahasiswa, peneliti, atau inventor dari perguruan tinggi maupun lembaga penelitian.
"Sejak Program GRS diluncurkan pada 2015 hingga 2023, ada lebih dari 200 hasil riset yang siap dihilirisasi. Dari jumlah itu, riset yang sudah punya paten ada 50 judul," ujar Zaid.
Baca juga: Kemenkes Terima Kunjungan Delegasi Ghana Bahas Kerja Sama Program Imunisasi
Terkait bidang penelitian, ia menyebutkan, antara lain bioenergi sebanyak 50 judul riset, budidaya sawit dan turunannya ada 34 judul, pangan dan kesehatan 25 judul, serta lingkungan 74 judul.
"Hasil riset GRS ini bisa dimanfaatkan industri untuk komersialisasi. Tahun lalu, ada 7 judul riset GRS yang sudah kontrak dengan industri untuk hilirisasi," ujar Zaid seraya menegaskan BPDPKS adalah lembaga milik negara di bawah kewenangan Kementerian Keuangan.
Ajakan Ketua Umum Apindo untuk berkolaborasi pun disambut hangat Ketua Umum AII. Apalagi, anggota AII adalah pemilik invensi, sehingga hal itu memenuhi syarat bagi industri untuk mendapat tax deduction jika ikut mengembangkan riset di Tanah Air.
"Tahun ini, ada 17 judul riset dalam Program GRS yang dinilai layak oleh komite riset AII untuk dikomersialisasikan. Semoga invensi itu menarik perhatian industri untuk dikembangkan lebih lanjut," ujar Didiek.
Dia mengungkapkan, kendala para inventor dalam proses komersialisasi produk adalah berhenti di tingkat kesiapan teknologi (technological readiness level/TRL) 7, sementara industri atau investor ingin kerja sama jika hasil penelitian sudah TRL 8-9.
"Karena itu, AII membantu para inventor agar tidak terjadi lagi syndrome of the death valley atau lembah kematian. Hasil invensi itu akan kami tawarkan ke industri," ujarnya.
Didiek menyebut, 17 judul riset GRS yang layak komersialisasi sudah bisa diakses melalui website AII. Jika tertarik tinggal mengontak nomor telepon yang ada untuk ditindaklanjuti. (RO/I-2)
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan pemerintah menargetkan total investasi sebesar Rp13.000 triliun pada periode 2025-2029.
PT Pupuk Indonesia (Persero) dan PETRONAS Chemicals Group Berhad (PCG) memperkuat kemitraan strategisnya melalui penandatanganan kelanjutan nota kesepahaman (MoU).
Menko Airlangga juga mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara dengan cadangan batubara yang besar, tidak hanya mengandalkan batubara sebagai sumber energi
HILIRISASI berkelanjutan memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional. Setiap komoditas kelolaan diolah hingga menjadi produk hilir yang menjadi bahan baku.
Kebijakan tarif impor tembaga 50% yang diberlakukan Amerika Serikat diperkirakan tidak akan mengguncang kinerja smelter nasional.
PT Freeport Indonesia (PTFI) pada 9 Juni 2025 meresmikan tiga Compost House di desa-desa Ring 1 kawasan smelter Manyar—Manyar Sidorukun, Manyarejo, dan Manyar Sidomukti
Penelitian ini membuka peluang baru dalam pengembangan bahan biomimetik yang lebih kompatibel dengan sistem biologis.
Peneliti Rice University dan University of Houston menciptakan biopolimer baru sekuat logam namun fleksibel seperti plastik, tanpa polusi.
UNTUK memperkuat peran akademisi sebagai mitra strategis pemerintah dan dunia usaha, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menandatangani sejumlah nota kesepahaman dengan berbagai pihak.
Peningkatan kualitas pendidikan tinggi bisa dicapai antara lain dengan memperkuat kolaborasi riset.
TAK mudah melangkah keluar dari kenyamanan, namun Almi membuktikan bahwa keberanian mencoba membuka pintu peluang besar.
Era Soekamto mengatakan akan terus melestarikan dan mempromosikan batik melalui karya-karya rancangannya sebagai seorang desainer serta menghadirkan platform Nusantara Wisdom.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved