Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) mengajak masyarakat proaktif mengecek kondisi kesehatannya di puskesmas. Apalagi, ada pembiayaan gratis skrining 14 jenis penyakit melalui Jaminan Kesehatan Nasional.
"Kemungkinan tubuh tetap sehat lebih tinggi dilakukan dengan pencegahan daripada diobati," kata juru bicara Kemenkes M Syahril dalam keterangan tertulis, Minggu (16/4).
Syahril memerinci skrining gratis itu mencakup diabetes melitus, hipertensi, strok, jantung, kanker serviks, kanker payudara, dan tuberkulosis (TB). Kemudian anemia, kanker paru, kanker usus, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Baca juga: Ada Arcturus, Kasus Covid-19 di Indonesia Masih Didominsi Omicron BA.4
"Berikutnya talasemia, hipotiroid kongenital, serta hepatitis," papar dia.
Syahril mengatakan langkah pencegahan tersebut penting dan mudah. Tujuannya guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Baca juga: Tetap Waspada, Kasus Covid-19 Bisa Terus Meningkat
"Kondisi memprihatinkan seseorang karena sejumlah penyakit yang sebenarnya bisa dicegah sering terjadi di berbagai negara," ujar dia.
Syahril mengutip studi ASEAN Cost in Oncology (ACTION) yang menemukan hampir 50% pasien kanker mengalami kebangkrutan atau masalah finansial. Sebab, mereka harus menjalani pengobatan selama 12 bulan.
"Hal ini menunjukkan bahwa dengan dukungan asuransi pun, beban biaya kesehatan yang tidak terencana tetap menjadi tantangan," ucap dia. (Z-3)
Menurut data Kementerian Kesehatan, 75% kematian di Indonesia disebabkan oleh penyakit tidak menular (PTM), serangan jantung dan strok.
PRESIDEN Prabowo Subianto mencanangkan pemberian obat gratis kepada masyarakat miskin. Menurut Banggar DPR, dana itu ada di Kementerian Kesehatan atau Kemenkes
Kementerian Kesehatan dalam implementasi PP 28 Tahun 2024 baru sebatas pemanasan atau stretching.
Di ASEAN, empat negara yang sudah mengadopsi plain packaging atau standardized packaging dengan ukuran peringatan kesehatan 75%.
Kemenkes menyebut rumah sakit (RS) asing dimungkinkan untuk membuka cabang di Indonesia. Hal itu selaras dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto
MoU ini mencakup penyelenggaraan kegiatan penelitian, pemanfaatan data dan informasi kesehatan, hingga penggunaan material hayati dalam riset bioteknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved