Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
DOKTER spesialis kandungan dari Universitas Padjajaran Boy Abidin mengatakan setidaknya ada delapan gizi penting yang harus dipenuhi ibu hamil.
"Saat hamil, ibu membutuhkan asupan nutrisi makro dan mikro tertentu yang lebih banyak dari biasanya, seperti asam folat, zat besi, vitamin B6 dan B12, serat pangan, kalsium, protein, zinc, dan iodium," kata Boy, dikutip Jumat (31/3_.
Anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) itu menjelaskan, kedelapan zat gizi tersebut harus dipenuhi guna menunjang perkembangan janin di dalam kandungan.
Baca juga: Infrastruktur Jalan Rusak, Ibu Hamil Di Tutar Melahirkan Di Hutan
Menurutnya, asam folat akan membantu pembentukan sel darah merah dan memelihara pertumbuhan serta perkembangan janin termasuk susunan saraf pusat pada bayi.
Jika ibu kekurangan asam folat, kata Boy, hal yang mungkin terjadi adalah bayi yang dilahirkan mengalami anensefali (tidak memiliki beberapa bagian otak dan tengkorak) dan spina bifida (saraf yang tidak berkembang).
"Bayi anensefali, harapan hidupnya kecil. Pilihan ada pada orangtua, mau dilanjutkan (kehamilannya) boleh, mau dihentikan juga boleh. Waktu itu ada pasien yang memutuskan untuk dilanjutkan dan setelah dilahirkan, bayinya hanya bernafas sebentar, tidak sampai satu jam, kemudian meninggal," ujar Boy.
Baca juga: Rumah Sakit Merupakan Tempat Teraman Bagi Ibu Hamil untuk Bersalin
Sementara itu, Boy melanjutkan, zat besi akan membantu pembentukan hemoglobin. Jika tidak terpenuhi, ibu akan mengalami anemia yang tentu akan berdampak signifikan terhadap perkembangan bayi.
"Terutama kalau ibu itu hamil anak perempuan. Anak perempuan yang dilahirkan dari ibu yang anemia saat hamil, dia akan bermasalah dengan menstruasi dan kesuburannya," tuturnya.
Kemudian, vitamin B tidak kalah penting karena berperan untuk membantu metabolisme energi dan pembentukan jaringan, sedangkan vitamin B12 berperan membantu pembentukan sel darah merah. Sementara serat pangan akan membantu memelihara fungsi pencernaan.
Adapun kalsium berfungsi membantu pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang dan gigi, sedangkan protein untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
Sementara itu, konsumsi zinc yang cukup dapat berkontribusi terhadap fungsi normal daya tahan tubuh dan iodium bermanfaat untuk membentuk hormon tiroid.
Selain delapan zat gizi tersebut, Boy juga mengingatkan ibu hamil untuk tetap melakukan olahraga.
"Biar bayinya bisa tumbuh kembang dengan sehat, harus dibantu dengan sirkulasi udara yang bagus. Maka, ibu harus bergerak, beraktivitas fisik. Jadi ibu hamil tidak ada pantangan untuk olahraga, justru di trimester kedua, saat bayi sudah bisa mendengar dan merespons suara dari luar, ditambah dengan olahraga dia akan lebih sehat," pungkas Boy. (Ant/Z-1)
Ketika seorang ibu hamil dapat mengendalikan asupan nutrisinya, ia tidak hanya melindungi dirinya sendiri tetapi juga melakukan investasi kesehatan terbaik bagi masa depan anaknya.
Suplementasi asam folat sebesar 0,8 miligram bagi ibu hamil terbukti secara ilmiah dapat mengurangi secara signifikan risiko berbagai cacat lahir.
Para siswa penerima manfaat sudah menjalani libur sekolah, pemerintah akan coba merancang tergantung dari kesiapan sekolah.
Penyakit ini dapat sembuh sendiri dalam 7-10 hari, namun penanganan yang tepat diperlukan agar gejala bisa sembuh dengan cepat sekaligus menghindari komplikasi.
Durian ternyata mengandung nutrisi penting untuk ibu hamil seperti zat besi, folat, dan vitamin C yang baik untuk perkembangan janin.
Kegiatan dikemas dalam format talkshow, workshop, dan nonton bareng, dengan melibatkan para ibu rumah tangga sebagai peserta aktif.
Kebiasaan makan bergizi seimbang beragam dan aman pada anak bukan semata tentang apa yang disajikan, namun juga penanaman nilai gizi secara konsisten dalam keluarga.
Ajang Peduli Gizi 2025 kembali digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap individu, institusi, dan pelaku industri yang dinilai telah memberikan kontribusi nyata.
Konsekuensi dari konsumsi susu berlebihan adalah anak akan merasa kenyang dan kehilangan selera untuk mengonsumsi makanan lain. Akibatnya, asupan gizi menjadi tidak seimbang.
Pemenuhan gizi yang cukup dan seimbang tidak hanya berdampak pada pertumbuhan fisik anak, tetapi juga sangat menentukan perkembangan kognitif, motorik, hingga sosial emosionalnya.
ICW menyebut program Makan Bergizi Gratis (MBG) hanya menjadi program untuk menghamburkan uang negara. MBG tidak memenuhi standar gizi dan justru berpotensi menjadi pemborosan anggaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved