Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ARUNA turut serta dalam program Bulan Mutu Karantina Ikan (BMK) yang diselenggarakan oleh Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) di Semarang, (20/3). BKIPM bertindak sebagai badan penjamin ikan sehat dan bermutu, maka dari itu salah satu rangkaian kegiatan ini yakni penyerahan penghargaan oleh MKP kepada Unit Pengolahan Ikan dan Unit Usaha, serta Penyerahan Ikan Sehat Bermutu kepada perwakilan Pondok Pesantren dan masyarakat.
Seperti diketahui, program BMK merupakan bagian dari fokus Kementerian Kelautan & Perikanan Indonesia (KKP) untuk menjamin kualitas mutu produk perikanan yang aman dan layak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia khususnya. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong minat konsumsi ikan masyarakat.
Aruna diundang berpartisipasi dalam kegiatan ini dan memamerkan komoditas ikan pelagis dan crustacea yang menjadi komoditas unggulan Aruna. Dalam kegiatan ini, Aruna mendukung penuh upaya pemerintah untuk mendorong peningkatan kualitas mutu produk perikanan laut Indonesia agar tak kalah saing. Aruna sendiri juga fokus mendorong dan mengedukasi secara bertahap 40.000 Nelayan Aruna untuk memperhatikan dan menjaga kualitas hasil tangkapan.
“Saat ini kami terus ingatkan nelayan kami agar menangkap sesuai dengan kebutuhan dan lebih memperhatikan kualitas ikan yang ditangkap, buat apa mengejar jumlah tangkapan yang banyak tapi dari sisi kualitas ikannya jelek, ini sudah pasti tidak lolos QC. Hal seperti ini yang sedang dihindari di lapangan, maka kami terus mengingatkan Nelayan Aruna untuk menjaga kualitas ikan segar mulai dari ditangkap oleh nelayan Aruna hingga diterima oleh konsumen tetap fresh dan terjamin kualitasnya (fresh product from SEA to Table),” ujar Utari Octavianty, CoFounder & Chief Sustainability Aruna.
Pastinya, Aruna menyikapi positif program BMK ini dan juga turut mengajak masyarakat Indonesia untuk mengkonsumsi ikan. Sumber protein hewani tidak selalu bersumber dari hewan darat namun komoditas produk perikanan dapat menjadi alternatif pilihan yang tak kalah sehat dan pastinya murah seperti ikan tuna, tongkol, cakalang, kembung dan masih banyak lainnya. Hasil riset juga telah menunjukkan bahwa ikan memiliki kandungan yang bagus untuk perkembangan sel otak khususnya bagi kecerdasan otak. Maka, Aruna kembali menghimbau masyarakat Indonesia untuk mengkonsumsi ikan yang segar, aman dan layak dikonsumsi. (N-3)
Ikan patin yang memiliki nama ilmiah Pangasius sp. memiliki manfaat kesehatan tinggi berkat kandungan vitamin, mineral dan protein yang melimpah.
Ternyata hiu membentuk komunitas sosial yang stabil dari waktu ke waktu dengan beberapa individu sama selama empat tahun penelitian.
Penyerahan paket tersebut dilakukan di posko logistik PPKM darurat di Gedung Wanita, Jalan Jenderal Sudirman, Bogor.
Kendala dan hambatan nelayan di Morotai akan dikoordinasikan sehingga bisa segera selesai dan pembangunan perbatasan bisa meningkatkan kesejahteraan warga sekitar
Program SKPT yang merupakan sinergi KKP dengan pemerintah daerah sudah memberikan fasilitas lengkap pada nelayan
Manager PUJ, Yus Ardianto, mengatakan progam ini menjadi pilihan di tengah pandemi covid-19 karena dinilai efektif dan dapat dilakukan di rumah oleh masyarakat.
Kerja sama ini merupakan komitmen JNE untuk terus bermanfaat bagi masyarakat luas
Kecelakaan laut yang terjadi di Pantai Batu Hiu itu menimpa tiga nelayan. Satu nelayan bisa diselamatkan,
Upacara adat itu merupakan bentuk rasa syukur para nelayan di Desa Ciwaru atas hasil tangkapan ikan. Acaranya rutin digelar setiap tahun.
Terjebaknya ke 75 nelayan itu akibat terjangan gelombang tinggi yang memutus jembatan terbuat dari bambu, pada Rabu (16/10)
Kegiatan mencari ikan dilaut tetap dilakukan meski kondisi cuaca saat ini sangat tidak bersahabat dan mengancam jiwa.
Di tengah laut cuaca bisa cepat berubah atau yang awalnya cerah tiba-tiba turun hujan deras disertai angin kencang dan petir, sehingga membahayakan keselamatan nelayan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved