Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DOKTER spesialis anak lulusan Universitas Indonesia sekaligus anggota Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Ignatia Karina Hartanto menyampaikan pemilihan popok (diapers) yang tepat dan cara membersihkan yang benar bisa menghindari risiko timbulnya ruam pada kulit bayi.
"Pemilihan diapers itu sebenarnya mempengaruhi (risiko munculnya ruam). Kadang ada yang milih sekali pakai dan ada yang kain. Mana yang paling bagus sebenarnya? Nah, penelitian membuktikan keduanya nggak masalah, asal rutin diganti," kata Ignatia, Selasa (28/2) malam.
"Jadi mau jenisnya apapun, itu harus rutin diganti. Tapi memang, diapers yang memiliki daya serap lebih tinggi, itu menurunkan risiko ruam. Jadi pemilihan diapers tergantung dari daya serapnya. Daya serap yang lebih tinggi biasanya dimiliki oleh diapers sekali pakai," imbuhnya.
Baca juga: Ruam Akibat Popok Kerap Dialami Bayi 9-12 Bulan
Lebih lanjut, Ignatia menyampaikan mengganti diapers secara rutin tidaklah cukup untuk melindungi kulit bayi dari ruam. Para orangtua juga perlu memperhatikan kebersihan saat hendak membersihkan area genital bayi.
Saat membersihkan area genital bayi, Ignatia menyarankan agar tidak hanya menggunakan air dan kapas saja. Orangtua juga perlu membersihkan dengan tisu pembersih. Sebab, tisu pembersih biasanya memiliki kandungan sunfaktan atau senyawa yang digunakan dalam produk pembersih misalnya seperti yang terkandung pada sabun.
"Kalau saat dibersihkan, mau dengan air hangat atau air dingin maupun cleansing wipes yang penting dibersihkan. Mana yang bayinya nyaman. Jadi nggak ada lagi sisa-sisa pup dan pipisnya. Karena itu yang bisa mengiritasi si kulit bayinya," jelasnya.
"Tapi, beberapa faktor membuktikan bahwa yang penting adalah ada sunfaktan itu tadi. Karena bekas-bekas poop bayi juga bisa nempel di kulit. Dan itu baru bisa hilang kalau ada paparan sabun yang biasanya di dapat dari cleansing wipes. Kalau hanya dengan air dan kapas, itu juga bisa berisiko munculnya ruam," tutup Ignatia. (Ant/OL-1)
Langkah yang dapat dilakukan orangtua dalam mendorong anak supaya terbiasa mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi antara lain melalui pembelajaran dari kebiasaan sehari-hari.
Orangtua dianjurkan untuk menyajikan camilan sehat seperti buah potong segar, jagung rebus, ubi kukus, bola-bola tempe, puding susu tanpa gula tambahan, atau dadar sayur mini.
Orangtua perlu memberikan contoh kepada anak dan menjelaskan pentingnya mengonsumsi makanan yang bergizi.
Instansi pendidikan berperan dalam menyediakan ruang aman bagi anak untuk dapat mengembangkan diri dan meningkatkan pengetahuan.
Meski berguna untuk hal positif seperti belajar jarak jauh, ponsel ini juga kerap menjadi pintu masuk untuk berbagai masalah terkait dengan era digital ini.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Masalah kulit bayi seperti ruam popok, kemerahan, hingga iritasi, masih menjadi keluhan umum yang sering dihadapi para orangtua.
Jangan panik bila anak anda alami kejang demam. Ini gejala dan penanganannya.
Dokter berhasil mengobati bayi dengan defisiensi CPS1, penyakit genetik langka, menggunakan terapi pengeditan gen.
Bayi yang baru lahir (newborn) membutuhkan waktu tidur yang cukup lama dan terbagi dalam beberapa sesi, karena bayi baru lahir itu memang sebagian besar hidupnya adalah tidur.
Delapan dari 10 ibu mengandalkan rekomendasi dari komunitas parenting sebelum memutuskan pembelian.
Bayi memiliki aroma alami yang sangat menyenangkan, berbeda dengan remaja yang mulai mengalami bau badan akibat perubahan hormon saat memasuki masa pubertas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved