Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) sampai saat ini belum menerima informasi perpanjangan masa berlaku vaksin.
"Sampai saat ini kami belum menerima info dari Badan POM tentang adanya perpanjangan. Kalau valid pasti valid karena ada dasarnya," ucap Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi pada Minggu (5/2).
Baca juga: Meriahkan Imlek, QL Cosmetic Bagikan Kosmetik Gratis di 15 Kota
Nadia juga menjelaskan perpanjangan masa Expiration Date (ED) mungkin dilakukan apabila produsen menyampaikan data yang diperlukan ke
"Memungkinkan ada perpanjangan masa ED vaksin covid jika produsen bisa menyampaikan data stabilitas yang diperlukan dan mengajukan ke Badan POM, jadi ada penilaian ilmiah," jelasnya.
Lanjut Nadia, ia menerangkan bahwa animo masyarakat untuk vaksin booster cukup rendah.
"Bisa dibilang rendah, sejak booster pertama karena laju penyuntikan hanya 10.000-30.000 per hari ini," lanjutnya.
Dahlia Devi, warga yang berdomisili di Tangerang Selatan sampai dengan hari ini mengaku belum disuntik booster sejak yang pertama.
"Alasan belum booster sampai saat ini karena dirinya masih belum berani. Soalnya waktu vaksin pertama dan kedua efeknya sakit hingga demam," ucapnya saat ditemui.
Sementara itu, warga domisili Cengkareng, Putra mengungkapkan bahwa dirinya juga belum melakukan vaksin booster.
"Sampai sekarang belum, karena tidak ada perintah dari perusahaan," katanya. (OL-6)
Hingga saat ini, layanan tes HIV tersedia di 514 kabupaten/kota, layanan IMS di 504 kabupaten.
Dari 356 ribu ODHIV tersebut, sekitar 67 persen atau 239.819 orang sedang dalam pengobatan dan sekitar 55 persen atau 132.575 virusnya tersupresi.
Data Kementerian Kesehatan menunjukkan di periode 2024, ada lebih dari 4.500 kasus IMS pada rentang kelompok muda.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana melanjutkan wacana standardisasi kemasan rokok untuk seluruh bungkus rokok yang beredar di pasaran.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penyelidikan epidemiolog menyusul temuan 2 kasus covid-19 di provinsi tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved