Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno mendukung rencana pemerintah membagikan 680.000 rice cooker atau penanak nasi listrik dengan anggaran Rp340 miliar kepada masyarakat kurang mampu.
Wacana pemberian rice cooker ini ditujukan untuk rumah tangga dengan daya listrik 450 dan 900 VA berdasarkan data Kementerian Sosial (Kemensos). Bahkan, Eddy mendorong uji coba pemberian penanak nasi listrik gratis segera dilakukan.
Wacana bagi-bagi rice cooker gratis ini berkaitan dengan pengurangan penggunaan elpiji tiga kilogram, sehingga bisa menghemat subsidi Rp52,2 miliar. Distribusinya akan dilakukan Kementerian ESDM.
“Prinsipnya dalam melaksanakan transisi energi menjadi energi bersih berbasis listrik, ini menjadi pertimbangan kami di Komisi VII, apalagi ada unsur penghematan energi,” ujar Eddy dalam keterangan pers, Senin (5/12).
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Jelang Nataru, PPKM Diperpanjang
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengaku sudah menghitung biaya yang dihabiskan masyarakat. Penggunaan rice cooker akan lebih murah ketimbang memakai gas elpiji 3 kilogram. Dalam setiap tabung elpiji tiga kilogram ada subsidi pemerintah sebesar Rp33.000.
Eddy menyebutkan sederet pertimbangan terkait program bagi-bagi rice cooker. Selain penghematan subsidi elpiji 3 kg, bagi-bagi rice cooker gratis juga bisa menyerap over supply listrik.
Terlebih PLN pada tahun yang akan datang akan menerima pasokan 7,3 GW padahal kebutuhan 800 MW. PLN harus membayar dan harus diserap dengan menggunakan rice cooker ini.
“Ini akan ada uji coba dulu, kalau uji coba sebanding maka program ini bisa dilanjutkan,” tutur Eddy.
Menurut Legislator Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat III tersebut, dengan uji coba bisa melihat bagaimana proses berjalan untuk dievaluasi, apakah program bisa dilanjutkan atau mencari proses transisi energi yang lebih hemat lagi. (RO/OL-09)
Delapan bulan lalu, Titik Kartika sempat menjalani operasi untuk pengangkatan tumor di bagian kiri wajahnya di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
Mereka dibekali dengan pelatihan literasi keuangan dasar, pengembangan usaha sederhana, serta pengelolaan penjualan online
Bantuan program atensi tersebut merupakan kolaborasi Kementerian Sosial dan PT Indofood.
Kondisi terkini di lokasi bencana, banjir berangsur surut walaupun masih terjadi hujan dengan intensitas ringan.
PEMERINTAH sangat serius mengatasi masalah kemiskinan dan ketimpangan sosial di tengah masyarakat.
Perbaikan berkala data penerima bantuan iuran dalam program JKN, dilakukan untuk memastikan bantuan pemerintah sampai ke sasaran yang tepat.
Alat masak antilengket mengandung bahan polytetrafluoroethylene (PTFE). Saat panci terlalu panas, lapisan PTFE itu mulai hancur
ternyata pemakaian talenan plastik bisa berbahaya setiap kali memotong bahan makanan di atas talenan plastik.
Pada musim haji tahun-tahun sebelumnya, jemaah haji Indonesia memang tidak mendapatkan jatah konsumsi selama prosesi ibadah Armuzna secara penuh.
Marketing Director Happycall Indonesia Roy Kim mengatakan, semangat inovasi Happycall dalam menyediakan produk alat masak premium, akan terus dilakukan.
Biasanya, teflon dilengkapi dengan lapisan anti lengket. Untuk itulah, Anda perlu memakainya dengan hati-hati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved