Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
UNTUK mengatasi anak yang mengalami demam hingga batuk pilek, orangtua dapat melakukan pijatan atau massage pada bayi. Demikian penjelasan founder VY Mom Baby Care Massage Expert Evi Putri Damayanti.
"Dari dulu tuh sudah ada (pijat bayi). Bahkan kalau anak rewel biasanya orangtua langsung bilang pijat saja anaknya atau bahasanya biasanya urut," kata Evi, Jakarta, Jumat (2/12) malam.
Namun seiring berkembang zaman dan penelitian, bedanya itu hanya di teknik pemijatan. "Jadi kita lebih fokus. Misalnya anak batuk atau pilek, kita tahu teknik atau titik mana yang bisa dipijat," katanya pula.
Lebih jauh Evi menjelaskan salah satu teknik untuk anak yang mengalami konstipasi yaitu pijatan berbentuk love pada perut anak. Selain itu, orangtua dapat melakukan pijatan di area pelipis mata untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi.
"Pijat berbentuk love atau I love you itu biasanya di perut. Itu untuk mengatasi konstipasi atau pupnya keras. Kalau bayi yang pilek, biasanya kita massage di bagian wajah," ujar Evi pula.
"Kalau pilek biasanya lendir kan bertumpuk. Jadi kita bisa pencet lembut bagian pelipis atau di bawah mata yang sejajar dengan hidung. Pencet sekitar satu sampai dua menit. Setelah itu gerakkan dari bagian atas samping mata ke bawah. Itu bisa membantu menurunkan lendir yang tertumpuk di dalam hidung," katanya pula.
Kemudian, jika anak mengalami batuk berdahak, orangtua juga dapat membantu mengeluarkan dahak tersebut. Misalnya dengan teknik pijatan love pada dada atau usap ke kanan dan ke kiri. "Anak kecil kan belum bisa mengeluarkan sendiri ya dahaknya ketika batuk tetapi dengan teknik pemijatan di area dada," ujarnya pula.
"Ketika dahaknya sudah encer, biasanya itu akan keluar dari muntahan atau bisa juga keluar melalui pupnya. Jadi yang kita pijat bagian dada bisa dengan teknik I love you atau usap kanan kiri ke arah pundak," kata Evi lagi.
Pemijatan ini pun dapat dilakukan dengan essential oil untuk bayi. Selain dapat membuat nyaman, aroma essential oil pun baik untuk dihirup oleh bayi. Tak hanya itu, Evi mengingatkan agar orangtua memperhatikan kenyamanan anak ketika melakukan pijatan ini. Apabila anak menangis, sebaiknya pijatan pun jangan dilakukan. Selain itu apabila anak demam, sebaiknya orangtua tidak melakukan massage pada anak.
"Ketika pijat juga posisikan bayi senyaman mungkin. Mungkin bisa kasih alas yang empuk biar nyaman. Namun kalau anaknya lagi rewel, sebaiknya jangan lakukan massage. Pasti akan tambah nangis. Jadi tunggu dulu sampai reda," kata Evi.
"Kalau ketika dimassage dia nangis kita evaluasi dulu. Apakah tekanannya yang terlalu kencang atau dia lapar atau enggak nyaman. Kalau lapar mungkin bisa disusuin dulu. Setelah itu, tunggu sampai satu jam sampai makanannya tercerna," kata dia lagi. (Ant/OL-14)
Kepala Desa Citalem, Mauludin Sopian mengatakan, penemuan bayi berawal dari suara ketukan pintu rumah warga yang disambut suara tangisan bayi dari luar rumah.
Perkembangan otak bayi dimulai sejak dalam kandungan. Oleh karena itu, ibu hamil perlu memperhatikan pola makan, gaya hidup, dan stimulasi yang diberikan selama masa kehamilan
Obat malaria pertama yang diformulasikan khusus untuk bayi dan balita telah resmi disetujui untuk digunakan.
Pameran tahunan Mommy N Me kembali digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, mulai Jumat (27/6).
Sinar matahari memang memiliki efek positif untuk mengurangi kuning dengan panjang gelombang tertentu yang dimiliki sinar ini, namun hanyalah sebagai penetrasi bukan mengobati.
Penyebabnya adalah keluar ASI rata-rata pada saat anak berusia 3-5 hari sehingga terjadi dehidrasi dari anak tersebut dan itu salah satu penyebab kuning.
Vitamin D tetap penting untuk kesehatan tulang dan fungsi otot, namun tidak terbukti efektif dalam mencegah infeksi pernapasan seperti yang sebelumnya diduga.
Banyak orang percaya bahwa kehujanan secara langsung dapat menyebabkan flu dan pilek. Namun, benarkah anggapan ini? Mari kita bahas lebih dalam untuk mengetahui fakta ini.
Orangtua bisa mengajarkan anak yang sudah berusia di atas 2 tahun untuk membuang ingusnya sendiri.
Ketika sakit, tubuh akan mengeluarkan lebih banyak cairan, terutama jika disertai demam, pilek berat, batuk, dan berkeringat.
Dengan memahami cara penularan dan gejala yang muncul, kita dapat lebih baik melindungi diri dan orang-orang di sekitar kita.
Hanya sebagian orang yang tahu bahwa ada jenis batuk psikogenik (psikis) atau batuk yang disebabkan karena faktor psikologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved