Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PERUSAHAAN nutrisi global, Herbalife Nutrition mengumumkan hasil dari program Simply Recycle Challenge, sebuah inisiatif program regional yang bertujuan untuk memotivasi seluruh member di seluruh pasar Asia Pasifik untuk mengirimkan kemasan produk Herbalife Nutrition bekas untuk didaur ulang.
Program ini dilaksanakan sejak Juni hingga Agustus 2022 yang berhasil mengumpulkan total 712.232 kemasan produk, dengan berat 36 ton, dari 3.300 member Herbalife Nutrition yang berpartisipasi dalam program ini.
Pada kesempatan yang sama, Herbalife Nutrition mengadakan program menanam 1.421 batang pohon melalui kemitraan dengan organisasi nirlaba, One Tree Planted.
Baca juga : Amandina Bumi Nusantara Sukses Terapkan Ekonomi Sirkular di Indonesia
Rata-rata, setiap batang pohon dapat menyerap sekitar 10kg karbondioksida per tahun selama 20 tahun pertama.
Oleh karena itu, diharapkan pohon-pohon ini dapat menyerap setara dengan sekitar 14 ton karbondioksida dari bumi ini setiap tahun, setara dengan dua perjalanan keliling dunia dalam hal jejak karbon yang dihasilkan oleh mobil yang menggunakan minyak bumi.
Regional President of Asia Pacific and China for Herbalife Nutrition, Stephen Conchie, mengatakan kami merasa gembira dengan hasil program tantangan ini yang mendapatkan tanggapan positif dari para Member Independen kami dalam mendukung kampanye ramah lingkungan.
Baca juga : Edukasi Pilah Sampah, Chandra Asri Kumpulkan Lebih dari 2.780 Kg Sampah
“Pelestarian lingkungan adalah komponen utama dalam strategi tanggung jawab global kami. Mulai dari menerapkan Simply Recycle Challenge, memberikan insentif atas daur ulang kemasan produk, hingga mengurangi penggunaan plastik di seluruh jaringan distribusi," jelasnya.
"Kami mengambil langkah-langkah yang bermakna untuk melakukan apa saja yang diperlukan untuk mendorong terwujudnya masa depan yang berkelanjutan bagi manusia dan bumi ini,” tambah Conchie.
Diluncurkan pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022 tanggal 5 Juni lalu, sebagai bagian dari kampanye Go Green perusahaan di Asia Pasifik, Simply Recycle Challenge mendorong para Member Independen Herbalife Nutrition dan pemilik Nutrition Club di seluruh kawasan Asia Pasifik, untuk mendaur ulang kemasan produk Herbalife Nutrition bekas yang telah mereka miliki punya gunakan.
Baca juga : Herbalife Paparkan Komitmennya Dukung Kesehatan dan Gaya Hidup Sehat
Selain Simply Recycle Challenge, beberapa negara Herbalife Nutrition di kawasan Asia Pasifik telah menerapkan program daur ulang tambahan melalui kemitraan dengan organisasi lokal, seperti:
Vietnam, Herbalife Nutrition telah bekerja sama dengan Ho Chi Minh City Association for Conservation of Nature and Environment (HANE) untuk mengubah kemasan produk bekas menjadi butiran plastik sehingga dapat digunakan kembali dalam proses manufaktur.
Di Filipina, kemitraan perusahaan bersama Green Antz memungkinkan transformasi kemasan produk bekas menjadi bahan bangunan yang ramah lingkungan;
Baca juga : Herbalife Gelar Program 'Global Month of Purpose' di Lima Kota
Di Malaysia, perusahaan telah melibatkan Recycle for Life (RFL) untuk mengumpulkan tabung dan botol bekas produk dari Pusat Penjualan dan Distribusi di Kuala Lumpur secara berkala.
Sebanyak 100% dari hadiah uang tunai yang dihasilkan dari program ini akan disumbangkan ke Herbalife Nutrition Foundation untuk meningkatkan taraf kehidupan anak-anak dan masyarakat di negara ini; dan
Di Thailand, perusahaan menanggung biaya pengepakan produk bekas ke Kuil Chak Daeng di Provinsi Samut Prakan untuk kemudian diproses ulang menjadi bahan yang bermanfaat.
Di tingkat global, Herbalife Nutrition melanjutkan inisiatif berkelanjutan dalam menghilangkan dampak lingkungan negatif.
Inisiatif tersebut di antaranya mengurangi penggunaan plastik dengan meningkatkan integrasi bahan daur ulang seperti PCR (post-consumer resin) dalam tabung Formula 1, sambil mengurangi jumlah kemasan secara keseluruhan untuk produk nutrisinya. (RO/OL-09)
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Ketika seorang ibu hamil dapat mengendalikan asupan nutrisinya, ia tidak hanya melindungi dirinya sendiri tetapi juga melakukan investasi kesehatan terbaik bagi masa depan anaknya.
Memahami perbedaan dan hubungan keduanya sangat diperlukan agar pola hidup sehat dapat tercapai dengan tepat dan seimbang, sehingga kualitas hidup meningkat dan risiko
Dalam era kerja cepat dan tuntutan multitasking, kelelahan setelah jam kerja bukan lagi hal aneh—terutama bagi generasi milenial dan Gen Z.
Pola pencegahan penyakit dimulai dari pencernaan yang mampu menyerap nutrisi dari dalam tubuh melalui pencernaan yang baik sehingga nutrisi yang dikonsumsi dapat dicerna.
Banyak orang fokus pada perawatan luar seperti sampo atau masker rambut, padahal rahasia utama rambut yang sehat dan lebat justru berasal dari dalam tubuh.
DI tengah tantangan pengelolaan sampah di wilayah pesisir Bekasi, sebuah transformasi nyata tengah berlangsung di Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Bekasi, Jawa Barat.
Pemerintah menyatakan akan membersihkan dan menata bangunan kumuh di sekitar TPA Sarimukti.
Penggunaan komposter memungkinkan masyarakat mengolah sampah organik menjadi kompos, mengurangi emisi metana, dan memperbaiki kualitas tanah secara lokal.
Program Adipura tidak lagi hanya menjadi simbol kota bersih, melainkan indikator strategis tata kelola persampahan modern, adil, dan berkelanjutan.
RDF Rorotan tetap menjadi salah satu strategi utama Pemprov DKI dalam mengatasi persoalan sampah, sembari menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi ke depan.
LEMBAGA Pemantau Penyimpangan Aparatur Daerah (LP2AD) menilai Refuse Derived Fuel (RDF) Rorotan bisa menjadi sebagai standar nasional dalam pengelolaan sampah perkotaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved