Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MAHASISWA Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Tarumanagara Carlene Lim dan Aurellia Clearesta Sumarlie berhasil meraih juara pertama kompetisi Merdeka Belajar di Metaversitas.
Kompetisi yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti Ristek) Kemendikbudristek itu diikuti berbagai perguruan tinggi di Indonesia diantaranya Universitas Gadjah Mada, ITS, ITB dan Universitas Negeri Yogyakarta.
Pengumuman pemenang disampaikan pada Kamis (27/10) di Hotel Sheraton Mustika Yogyakarta setelah melalui tahap-tahap proses penyisihan yang dimulai sejak 16 Oktober 2022.
Mereka berhasil menjuarai lomba dalam kategori karya tulis/gagasan melalui ide produk ciptaan yang diberi nama "Classik: Kelas Asik". Posisi kedua dan ketiga diraih mahasiswa Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai dan ITS.
Carlene mengatakan, ide Classik sendiri merupakan peleburan dari pembelajaran program Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia (KMMI) dan Sistem Pembelajaran Daring (SPADA) yang diselenggarakan Kemendikbudristek sehingga dapat diakses melalui ponsel, desktop, serta VR dengan konsep metamesta dan dilengkapi dengan konsep gamifikasi.
Baca juga : Prodi Desain Komunikasi Visual Untar Siap Perkuat UMKM Kubu Raya
“Karakter yang digunakan di Classik merepresentasikan suku, budaya dan adat dari seluruh Indonesia,” tambah mahasiswi Program Studi Sistem Informasi angkatan 2019 tersebut.
Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi diwakili Plt. Sekretaris Ditjen Dikti Ristek Tjitjik Srie Tjahjandarie yang dikutip melalui website Dikti mengatakan, metaversitas merupakan platform transformasi lompatan pendidikan tinggi di masa depan dengan mengusung konsep pembelajaran yang fleksibel, serta membentuk jejaring antar perguruan tinggi di Indonesia.
Tjitjik mengucapkan selamat kepada pemenang sekaligus berpesan kepada peserta agar karya yang dikompetisikan dapat terus dikembangkan.
Metaversitas sendiri adalah kegiatan dalam rangka, mengembangkan metode pembelajaran berbasis teknologi metaverse bagi perguruan tinggi di Indonesia, dan untuk mencari talenta terbaik yang dimiliki anak bangsa. (RO/OL-7)
Seluruh raihan didedikasikan kepada semua Sivitas akademika UPI Cibiru
Tim ASTRO UNAIR pada gelaran Kontes Robot Indonesia (KRI) 2021 berhasil meraih juara 3 dalam final Divisi Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI).
Setelah bersaing dengan sekitar 230 pendaftar, Lasman terpilih menjadi salah satu dari 5 delegasi yang menerima biaya akomodasi penuh atau fully funded.
Pemerintah kembali menggelar berbagai perlombaan bagi mahasiswa perguruan tinggi tahun ini dan siap melahirkan sosok-sosok pemuda berhasil di bidangnya.
Keduanya giat meneliti dan mengikuti lomba ilmiah penelitian pada bidang kesehatan. Hal ini tak lepas dari motivasi mereka yang tidak ingin sekedar menjadi seorang dokter klinisi saja
MAHASISWA Ilmu Politik Universitas Syiah Kuala (USK), Ari Zonandal meraih juara 1 Kompetisi Karya Tulis Populer di Festival Jurnalistik PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) Turki
Apa saja yang membuat mahasiswa tingkat akhir rentan mengalami hopelessness?. Mari kita lihat dari dua sisi: internal dan eksternal.
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Bunga peony sendiri biasa dikenal dengan bunga yang menjadi simbol dari kekayaan dan kemakmuran karena bunga ini hanya ditanam di taman istana pada zaman dahulu.
Kultur akademik kerap dipandang sebagai penyelesaian kewajiban kerja semata sehingga upaya ini bertentangan dengan perwujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Tak hanya mengajar, Widiastuti juga aktif menerbitkan karya, salah satunya buku terbaru dari luaran disertasinya berjudul Sekolah Bertransformasi, Guru Berdedikasi 2024.
ESMOD Jakarta kembali menggelar acara terbesar mereka, Creative Show 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved