Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
AHLI Madya Epidemiologi Kesehatan di Direktorat Kesehatan Jiwa Kemenkes Edduwar Idul Riyadi menyebut bahwa stigma negatif merupakan tantangan utama dalam meliterasi masyarakat terkait pentingnya memahami kesehatan mental.
Stigma negatif yang dimaksud berkaitan dengan label atau sebutan gila dan hal-hal di luar nalar yang tidak dipahami masyarakat secara umum. Padahal, pengetahuan mengenai kesehatan mental perlu dipahami warga untuk mencegah perilaku diskriminatif terhadap pasien kesehatan mental.
"Istilah-istilah tersebut sering dialamatkan kepada penderita gangguan jiwa. Stigma negatif itu ditempelkan sebagai hal yang menggambarkan kegilaan dan membuat itu (pemahaman kesehatan mental) menjadi sesuatu tabu, tidak baik untuk dibicarakan. Tidak sedikit akhirnya masyarakat menjadi diskriminatif terhadap orang yang mengalami gangguan jiwa," kata Edduwar, dikutip Minggu (16/10).
Baca juga: Penggunaan Media Sosial Secukupnya untuk Jaga Kesehatan Mental
Edduwar berharap tantangan stigma negatif itu bisa berkurang seiring dengan mulai terbukanya akses informasi dari berbagai saluran digital yang memberikan edukasi terkait kesehatan mental, khususnya bagi generasi muda.
"Saya melihat, saat ini, untungnya anak-anak muda sekarang lebih antusias dan semangat memahami masalah kesehatan mental. Mereka tidak lagi memandang masalah kesehatan mental menjadi sesuatu yang tabu dan menjadi hal yang di luar nalar," ungkapnya.
Ia berharap masyarakat bisa lebih bijak memahami kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik. Karena bagaimanapun kesehatan mental dapat ditangani dengan pengobatan yang tepat seperti konsultasi ke psikolog hingga penanganan medis bersama psikiater.
"Masalah kesehatan jiwa ini memang harus banyak disuarakan karena masalah kesehatan jiwa bukanlah sesuatu yang tabu atau merupakan kutukan. Kesehatan jiwa juga sama seperti kesehatan fisik yang bila diobati bisa mengalami perbaikan, pemulihan, dan bahkan kesembuhan," tutup Edduwar. (Ant/OL-1)
DI tengah padatnya jadwal resepsi pernikahan kedua di Jakarta Luna Maya dan Maxime Bouttier, Luna Maya tetap menjaga rutinitas kebugarannya.
Lemak sehat, terutama omega-3, berperan penting menjaga kesehatan mental. Temukan manfaatnya untuk mood, otak, dan pencegahan gangguan jiwa."
Inisiatif ini yang disebut dengan Pelarian Artscape, mengajak peserta untuk melepas, merefleksi, dan terhubung kembali melalui kegiatan berkesenian.
Puasa Daud tak hanya mendekatkan diri pada Tuhan, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan fisik, mental, dan spiritual.
WHO menyatakan bahwa stres merupakan respons alami manusia saat menghadapi tekanan atau perubahan dalam kehidupan. Setiap orang pasti pernah mengalami stres.
Temukan 6 kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari dapat meningkatkan hormon stres kortisol. Pelajari cara menghindarinya untuk menjaga kesehatan mental dan fisik Anda tetap optimal.
Masih adanya stigma terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di masyarakat, sehingga mereka kerap diabaikan sebagai pemilih.
Selain upaya percepatan eliminasi Tuberkulosis atau TB di Indonesia, penting untuk menghapus stigma negatif yang melekat pada TB. Stigma sering menjadi penghalang bagi orang dengan TB.
Kader diajak memahami dampak stigma yang menyebabkan ODGJ dan keluarganya merasa malu, mengalami diskriminasi, dan enggan berinteraksi dengan masyarakat.
Pendataan disabilitas dilakukan oleh berbagai kementerian dan lembaga, akan tetapi instrumen yang digunakan sering kali berbeda sehingga tak terjadi sinkronisasi data.
“Kondisi pandemi covid-19 yang berlangsung dari 2020-2022 juga telah membawa dampak perlambatan upaya eliminasi HIV dan AIDS. Padahal Indonesia menargetkan pada triple zero."
Sebagian besar masyarakat Indonesia masih mengalami stigma dalam berbagai bentuk, baik itu stigma terkait status ekonomi, berat badan dan penampilan, hingga stigma terkait kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved