Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
SEMANGAT nasionalisme generasi muda penting untuk terus ditumbuhkan di tengah potensi meningkatnya persaingan antarnegara menghadapi berbagai dampak krisis global.
"Upaya menanamkan nasionalisme harus konsisten dilakukan dalam rangka menumbuhkan daya saing setiap anak bangsa dalam menghadapi era persaingan antarnegara," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/10).
Survei Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia dan International NGO Forum on Indonesian Development pada Juli-Oktober 2021 menunjukkan generasi Z dan milenial di Indonesia berpotensi kuat menjaga semangat nasionalisme dan kebhinekaan. Lebih dari 95% responden dalam survei itu mendukung semangat nasionalisme, Pancasila, serta menghormati negara dan tradisinya.
Survei yang berlangsung mulai Agustus 2021 sampai dengan September 2021 itu melibatkan 1.200 responden di 18 provinsi yang mencakup 36 kabupaten/kota. Dari jumlah responden itu sebanyak 429 responden atau 36% merupakan generasi Z (berusia 18-24 tahun) dan 771 orang dari generasi milenial (berusia 25-40 tahun).
Potensi kuat menjaga nasionalisme di kalangan generasi muda itu, menurut Lestari, harus benar-benar ditingkatkan dengan berbagai cara dalam upaya memenangi setiap persaingan antarnegara yang dihadapi saat ini. Apalagi, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, pemahaman nasionalisme yang kuat dari setiap anak bangsa juga berpotensi menumbuhkan semangat bela negara bagi generasi muda yang sangat penting dalam meningkatkan kedaulatan negara.
Momentum tersebut, ujar Rerie yang juga anggota Komisi X DPR dari Dapil II Jawa Tengah, harus benar-benar dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam rangka memenangi persaingan antarnegara di berbagai bidang. Karena itu, anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berpendapat menanamkan nasionalisme kepada generasi muda harus konsisten dan dilakukan sejak dini secara bersama. Ini agar, tegas Rerie, daya saing anak bangsa dapat terus terjaga sehingga mampu menjawab setiap tantangan bangsa. (OL-14)
Indonesia bisa melihat Filipina yang dinilai memiliki sistem tanggap darurat yang lebih cepat untuk melindungi para pekerja migrannya.
SEGERA atasi tantangan struktural yang dihadapi perempuan agar mampu berperan aktif dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
Ketua Komisi II DPR, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, menghargai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait untuk menghadirkan pemilu nasional dan pemilu lokal
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Provinsi Babel. Fendi Haryono mengatakan untuk dua pilkada ulang di Pangkalpinang dan Bangka. DPP sudah mengeluarkan rekomendasi.
UPAYA membangun pola asuh keluarga yang baik harus menjadi perhatian serius semua pihak untuk mewujudkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) berdaya saing di masa depan.
PENATAAN ruang digital harus mampu mewujudkan perlindungan setiap warga negara sekaligus mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia.
SETIAP anak bangsa harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan untuk menjawab tantangan di masa datang.
PELESTARIAN dan pemanfaatan situs purbakala harus terus dilakukan. Salah satunya untuk mendukung upaya mewujudkan ketersediaan sarana pendidikan yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Transisi energi peralihan dari energi berbasis karbon menuju sumber energi bersih dan terbarukan seperti surya, angin, air, dan geotermal kini dipandang sebagai kebutuhan moral
WAKIL Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengatakan menunggu undangan dari Ketua MPR Ahmad Muzani untuk membahas surat desakan pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
WAKIL Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyebut negara ASEAN berperan dalam menjaga stabilitas global.
PERSIAPAN untuk implementasi program Wajib Belajar 13 Tahun harus dilakukan dengan baik dan didukung semua pihak dalam merealisasikannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved