Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
POLITEKNIK Negeri Media Kreatif (Polimedia) melakukan penandatanganan kerja sama dengan Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk Badan Riset dan Inovasi Nasional (PRBB-BRIN).
Kerja sama ini merupakan bentuk penguatan pusat kolaborasi agar dapat menciptakan riset yang berdampak pada masyarakat.
Selain itu juga mendorong akselerasi pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi dan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Polimedia saat ini.
“Melalui kerja sama ini harapannya adalah tercipta kolaborasi dalam mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta terwujudnya indikator kinerja utama baik dari Polimedia maupun dari PRBB-BRIN”, tutur Direktur Polimedia, Tipri Rose Kartika saat dijumpai wartawan di Kampus Polimedia, Jakarta, Rabu (9/8).
Kerja sama ini dilakukan pada bidang pendidikan khususnya untuk magang mahasiswa di pusat riset BRIN dan kolaborasi dukungan sarana prasarana dalam penyelenggaraan pendidikan dan visiting research untuk dosen dan lain-lain.
Pasalnya Polimedia memiliki kekuatan dalam jurusan teknik grafika, banyak sekali yang telah kita hasilkan khususnya pada bidang riset, baik bidang inovasi maupun prototipe.
Selanjutnya kolaborasi di bidang riset, berharap ke depan dapat membangun pusat kolaborasi riset yang sangat spesifik seperti bidang grafika dan kemasan yang belum pernah dibuat perguruan tinggi lain.
Baca juga: BRIN Dorong Kolaborasi Pengembangan AI untuk Biodiversitas
Dari kolaborasi riset ini, tentunya diharapkan menghasilkan output yang kongkret, memiliki banyak paten yang bernilai jual untuk memecahkan berbagai persoalan bangsa, dan terjadi percepatan kegiatan riset sehingga akselerasi inovasi dapat dilakukan oleh Polimedia dan PRBB-BRIN.
Proses riset ini dilakukan dengan sharing fasilitas di PRBB-BRIN maupun di Polimedia yang selanjutnya harus melalui tahap diskusi terkait kebutuhan dalam kegiatan riset.
“Polimedia dan PRBB-BRIN masing-masing memiliki periset yang prosesnya dilakukan melalui sharing fasilitas apa yang tersedia di BRIN maupun di Polimedia, kemudian mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan dalam riset tersebut, tujuannya BRIN dan Polimedia akan membangun pusat kolaborasi riset terkhusus dalam ilmu kegrafikaan”, ucap Kepala PRBB-BRIN, Akbar Hanif Dawam.
Harapan kedepannya, dengan adanya kerja sama ini, inovasi dan riset Polimedia dan PRBB-BRIN dapat terhubung ke dunia industri dan tercapainya visi misi Polimedia menjadi kampus yang unggul dan terkemuka di Asia. (RO/OL-09)
PAM JAYA berharap dapat menjaga kontinuitas rencana pemenuhan kebutuhan air minum tanpa tergantung pada satu sumber utama.
Fery menyampaikan apresiasi atas keterlibatan ITB dalam mendukung pengembangan koperasi berbasis data dan ilmu pengetahuan.
Pekerja industri konstruksi di Jepang terus berkurang karena masalah penuaan. Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi sektor konstruksi di Jepang.
Kerja sama yang dibahas antara lain meliputi program pelatihan bersama untuk atlet junior dan senior, peningkatan kualitas wasit dan juri.
Kerja sama ini menandai langkah konkret kolaborasi dalam bidang hukum perang, militer, dan udara sebagai upaya membangun jejaring keilmuan yang berkelanjutan.
Program ini bisa dijadikan momentum bagi perguruan tinggi guna membangun sinergi lintas negara dalam bentuk kerja sama akademik internasional.
Penerapan TKA membutuhkan pengawasan juga pendampingan. Hal ini sebagai upaya menjamin objektivitas serta validitas hasil sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan.
Unjaya menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kelembagaan Melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal Perguruan Tinggi.
EKOSISTEM pendidikan tinggi perlu didorong agar lebih inklusif dalam berbagai aspek. Hal itu harus diwujudkan demi menciptakan perguruan tinggi yang inovatif dan berdaya saing.
Rektor UII mengingatkan kalangan mahasiswa agar selalu menjaga integritas akademik. Dunia pendidikan, ujarnya, merupakan bisnis kejujuran.
INSTITUSI pendidikan harus terus mendukung untuk tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) dengan berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan berbasis pada aksi nyata.
Setelah melewati babak penjurian yang sengit, keempat tim tersebut berhak mendapatkan pendanaan untuk menjalankan program pengabdian berdasarkan proposal mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved