Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
SELAIN Taipei dan wisata Kenting, Taiwan juga memiliki tempat wisata yang menyenangkan. Kaohsiung salah satunya sangat cocok bagi kalian yang suka untuk berwisata atau bahkan hanya sekedar jalan-jalan.
Kaohsiung adalah kota pelabuhan terbesar di Taiwan dan pusat metropolitan terbesar ketiga dan dikenal sebagai kota tertua di Jepang yang memiliki sejarah.
Baca juga: Sudah Cantik, Cerdas, Berprestasi Pula
Selain dikenal sebagai kota tertua yang bersejarah, Kaohsiung juga memiliki objek wisata yang menarik untuk dikunjungi mulai dari Pier 2 Art Center, Cijin Island atau Pulau Cijin hingga Monkey Mountain.
Kaohsiung sangat nyaman dan tentram karena lokasinya jauh dari ibu kota Taipei. Transportasi yang direkomendasikan adalah kereta super cepat THSR yang hanya menghabiskan waktu kurang dari 3 jam. Kota yang sudah maju ini tidak meninggalkan ciri khasnya sehingga para wisatawan tetap bisa merasakan kesederhanaan yang membuat hati nyaman.
Jadi, apabila berkunjung ke Kaohsiung, Taiwan Anda dapat mengunjungi tempat wisata berikut ;
1. Kaohsiung Railway Cultural Park/Pier 2 Art District
Suka berburu foto estetik? Kaohsiung Railway Cultural Park adalah tujuan terbaik. Lokasinya di dekat stasiun Sizihwan tepatnya di sebelah kanan. Tempat ini dahulu hanya sebuah gudang kereta api bekas yang dirombak menjadi sebuah kawasan seni yang instagramable. Para wisatawan sangat menyukai tempat ini sekarang karena mereka bisa berfoto dengan koper raksasa yang terbuat dari besi-besi kereta api, rumah yang tampilannya terbalik, dan dinding yang berwarna-warni. Masuk, berkeliling, berfoto di sana tidak perlu mengeluarkan uang alias gratis. Siapa sih yang tidak suka berwisata gratis dengan kepuasan maksimal?
Kaohsiung Railway Cultural Park atau Pier 2 Art District cukup membingungkan bagi para wisatawan asing karena ada dua penafsiran, yaitu 2 lokasi berbeda atau lokasi yan sama dengan nama yang berbeda (nama lain). Tempat pameran karya seni ini terdiri dari 2 sisi, yaitu outdoor dan indoor yang berupa warehouse. Warehouse tersebut disewakan untuk berbagai event seni seperti pameran berbayar. Cara untuk menuju tempat ini adalah naik metro Orange Line dan turun di stasiun Yanchengpu, lalu dilanjutkan dengan jalan kaki 5 menit ke Pier 2 Art District.
2. Lotus Lake atau Danau Teratai
Lotus Lake atau Danau Teratai merupakan danau buatan manusia yang merupakan salah satu tempat wisata populer di Kaohsiung, Taiwan. Danau ini dikenal dengan 2 hal, di antaranya, banyaknya bunga teratai yang tumbuh di danau dan jumlah kuil di sepanjang tepiannya. Kuil yang paling terkenal di Danau Teratai adalah Kuil Konfusianisme, Pagoda Naga dan Harimau, dan Paviliun Musim Semi dan Musim Gugur. Adapun lokasi Danau Teratai ini ada di sisi timur Distrik Zuoying.
3. Cijin Island
Cijin Island atau pulau kerang emas raksasa ini sangat fenomenal. Para wisatawan harus naik ferry maksimal 15 menit dari Kaohsiung Harbour jika ingin mendatangi Pulai Cijin. Harga tiket ferry NT$25 untuk dewasa, sedangkan anak-anak dan pelajar/mahasiswa hanya NT$20. Setelah sampai di Pulau Cijin tidak perlu membayar, tetapi kalau mau berkeliling bisa sewa sepeda atau motor. Liburan pada akhir pekan di pantai Cijin tentu sangat menyenangkan apalagi banyak spot foto yang unik dan instagramable. Ada sebuah kerang raksasa berwarna emas yang bernama Giant Shell di pesisir Pantai Cijin dan Rainbow Church yang bentuknya seperti chapel gereja dan bercorak seperti pelangi.
4. Fo Guang Shan
Sebagian besar orang mengenal Fo Guang Shan sebagai Buddha Memorial Center atau museum Budha. Para pengunjung bisa melihat berbagai koleksi peninggalan Buddha yang menarik termasuk replika gigi Siddharta Gautama. Fo Guang Shan didirikan pada tahun 2008, tetapi pada tahun 2011 baru dibuka untuk masyarakat umum. Para pengunjung bisa melihat patung Buddha raksasa yang ada di puncak atap museum dan mengelilingi tempat yang sangat luas ini. Fo Guang Shan juga cocok menjadi destinasi wisata Imlek di taiwan.
5. Love River atau Sungai Cinta
Tempat wisata yang kelima ini menjadi tempat wisata yang wajib kamu kunjungi. Sungai cinta merupakan jalur air sepanjang 12 km yang mengalir melalui kota sebelum mencapai pelabuhan Kaohsiung.
Menurut banyak orang, jangan mengaku pernah ke Kaohsiung jika belum menyusuri sungai yang terkenal bernama Love River. Nama yang unik ini diberikan karena sering dijadikan tempat berkencan.
Di tepi sungai, terdapat Taman Sungai Cinta yang dipenuhi dengan restoran, dan kafe yang megah. Selain itu terdapat jembatan berwarna pelangi dan bangunan di sekitarnya yang diterangi cahaya. Kunjungi Love River pada malam hari agar bisa melihat keindahan kota Kaohsiung yang gemerlap cahaya.
6. Soushan Zoo
Soushan Zoo adalah kebun binatang yang ada di Kaohsiung yang sangat ramai dikunjungi. Tempatnya cukup bersih dan tidak berbau sehingga para pengunjung betah berlama-lama di tempat ini. Soushan Zoo sangat cocok untuk menjadi tempat wisata keluarga karena ada jalur yang ramah untuk dilalui stroller anak-anak. Hewan-hewan di kebun binatang ini ditempatkan dalam kandang yang modern dan dipelihara dengan baik. Kita bisa melihat hewan buas seperti harimau dari jarak yang sangat dekat karena kandangnya terbuat dari dinding kaca tebal dan kuat seolah kita bisa menyentuhnya langsung.
7. Ruifeng Night Market
Berkunjung ke pasar tradisional di suatu daerah atau negara adalah kegiatan yang seru. Para pengunjung bisa membeli oleh-oleh khas Kaohsiung di Ruifeng Market. Untuk datang ke tempat ini bisa naik MRT jalur merah, lalu turun di Stasiun Kaohsiung Arena dan berjalan menuju Ruifeng Night Market yang terletak di distrik Zuoying.
Surga kuliner ini wajib didatangi pada malam hari untuk mencicipi berbagai makanan dan minuman yang lezat dan tempat yang unik. Cicipi taro milk yang dibuat dari ubi kukus diblender secara dadakan, gurita goreng tepung, ayam panggang dengan bumbu yang khas, aneka olahan kentang, dan susu pepaya yang terkenal. Bila Anda sedang mencari wisata kuliner halal di Taiwan, Ruifeng Night Market bisa menjadi salah satunya.
8. Formosa Boulevard
Formosa Boulevard adalah stasiun kereta bawah tanah yang bernilai seni dan tentunya instagramable. Keunikannya, yaitu ada 2 pilar berwarna yang terbuat dari kaca patri untuk menopang “Dome of Light” yang didesain oleh seniman Italia. Ukurannya sangat besar dengan diameter sekitar 30 meter dan terbuat dari 4500 keping panel kaca. Bangunan ini benar-benar futuristik. Dome of Light terletak di level B1 stasiun metro Formosa Boulevard. Cara mendatanginya, yaitu transfer station antara Red Line dengan Orange Line lalu keluar di pintu exit 2, 4, 5, 7.
Itulah beberapa tempat wisata di Kaohsiung yang layak untuk dikunjungi dan tidak boleh terlewatkan. Tempat-tempat tersebut menggambarkan kota ini telah maju dan mengikuti perkembangan zaman. Kota kecil yang mungkin terletak di pelosok Taiwan ini membuktikan eksistensinya sehingga banyak dilirik oleh berbagai wisatawan dari banyak negara di dunia. Kemauan dan kemampuan masyarakat sudah berhasil diramu menjadi tempat yang instagramable sehingga menghasilkan kota yang jauh lebih maju.
Selamat menjelajahi Kaohsiung dengan hati yang senang! (OL-6)
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengembalikan status internasional Bandara Ahmad Yani dan mendorong sektor pariwisata serta investasi di Jawa Tengah.
Nilai transaksi BBTF 2025 diperkirakan mencapai Rp7,84 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 3% dibanding 2024.
Chiang Rai hadir sebagai destinasi dengan udara sejuk, ketenangan, serta deretan lokasi ikonik yang sarat akan seni dan nilai spiritual.
WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI Evita Nursanty mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto yang mencabut izin usaha pertambangan (IUP) empat perusahaan tambang di Raja Ampat
Adanya aktivitas pertambangan di pulau kecil di Raja Ampat, berisiko merusak potensi ekonomi kreatif dan mereduksi kepercayaan dunia terhadap brand pariwisata Indonesia.
Pariwisata jika dirawat dengan baik akan berkelanjutan dan terus menerus ada untuk menyejahterakan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved