Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
GEMPA Kendawangan terjadi pada Jumat 1 Juli 2022 pukul 05.09.42 WIB. Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki parameter update dengan magnitude 4,9.
"Hingga pukul 08.00 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 2 kali aktivitas gempa susulan (aftershock) dengan magnitudo 4,0 dan 3,4," kata Daryono dalam keeterangan resmi, Jumat (1/7).
Ia menyatakan, episenter gempa ini terletak pada koordinat 2,57° LS - 109,98° BT tepatnya di laut, lepas pantai Kendawangan, pada jarak 119 km arah baratdaya Ketapang, dengan kedalaman 10 km.
Baca juga: Menpan RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
Baca juga: Waspada Gelombang Sangat Tinggi Hingga 6 Meter
Adapun, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di dasar laut yang belum dikenali dan belum terpetakan sebelumnya.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa ini memiliki mekanisme sumber pergerakan mendatar/geser (strike slip fault)," ungkapnya.
Gempa ini menimbulkan guncangan cukup kuat di Kendawangan, Tapah, Mangkul, Pulau Kucing, Ketapang, Matan Hilir Selatan Pelang, Pesaguan, Sungaitapan, Pagarantimun, dalam skala intensitas III - IV MMI. Gempa juga dirasakan di Benua Kayong dalam skala intensitas III MMI di mana guncangan dirasakan seakan akan ada truk berlalu.
"Berdasarkan laporan sementara, gempa ini berdampak menimbulkan kerusakan ringan pada rumah tembok dengan konstruksi kurang baik," tambah Daryono.
Ia menyatakan, meskipun gempa ini berpusat di laut dengan kedalaman dangkal, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami, karena magnitudonya yang relatif kecil sehingga belum mempu menimbulkan deformasi dasar laut yang dapat mengganggu kolom air laut.
Daryono melanjutkan, gempa tektonik yang mengguncang daerah Kendawangan pagi ini bukan kali yang pertama. Gempa serupa juga pernah terjadi pada 24 Juni 2016 lalu dengan magnitudo 5,1 yang tampaknya juga berasal dari sumber gempa yang sama yang memicu gempa pagi tadi.
Gempa 24 Juni 2016 juga menimbulkan kerusakan ringan pada beberapa bangunan rumah dan diikuti hanya satu kali gempa susulan.
"Kepada masyarakat Kendawangan dan sekitarnya, dihimbau agar tetap tenang, serta tidak terpancing isu yang tidak bertanggungjawab. Gempa susulan yang terjadi kekuatan kecil dan tampaknya tidak ada potensi akan terjadinya gempa yang lebih besar," pungkas dia. (H-3)
Gempa bermagnitudo 5,4 mengguncang gugusan Kepulauan Tokara di Prefektur Kagoshima, Jepang barat daya, pada Sabtu (5/7).RR
Badan Meteorologi Jepang (JMA) membantah keterkaitan antara rangkaian gempa bumi dan ramalan bencana yang muncul di sebuah cerita manga karya Ryo Tatsuki dengan judul The Future I Saw.
Pemerintah Jepang mulai melakukan evakuasi terhadap warganya yang tinggal di pulau-pulau barat daya akibat gempa yang terus terjadi di wilayah tersebut.
Dilaporkan terpantau embusan asap putih tipis hingga sedang dengan ketinggian berkisar antara 20 hingga 200 meter dari dasar Kawah Ratu
Gempa tektonik dengan magnitudo 6,1 di wilayah lepas Pantai Timur Sarangani, Provinsi Davao Occidental, Filipina Selatan
Salah satu ancaman gempa bumi besar di Jawa Barat ialah di patahan Sesar Lembang. Sesar ini jika bergerak berpotensi menimbulkan gempa dengan magnitudo 6,5 hingga 7
Kemenhub melaporkan hingga pukul 10.00 WIB, Kamis (3/7), sebanyak 4 orang dinyatakan meninggal dunia dan 32 penumpang selamat dari insiden tenggelamnya kapal KMP Tunu Pratama Jaya.
PENATAAN kawasan konservasi mangrove dan ekowisata berjalan di Ketapang Aquaculture, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk. Kawasan ini menjadi model pengelolaan lingkungan pesisir.
Penghargaan yang diraih pihaknya menjadi bukti nyata perbaikan infrastruktur dapat meningkatkan perekonomian masyarakat lingkar tambang di Kecamatan Air Upas, Ketapang, Kalimantan Barat.
SURAT keputusan bersama (SKB) diterbitkan dalam rangka mengantisipasi kondisi lalu lintas dan penyeberangan pada libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menyebut cuaca di wilayah Indonesia bagian selatan khatulistiwa relatif kondusif untuk penyeberangan.
KEMENTERIAN Perhubungan bersama TNI dan Polri telah memetakan titik-titik rawan kemacetan saat berlangsungnya masa angkutan Natal dan Tahun Baru kali ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved