Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
DOKTER spesialis penyakit dalam dan konsultan Endokrinologi Metabolik Diabetes Eka Hospital, dr. I Gusti Ngurah Adhiarta, mengatakan penyebab kaki diabetes adalah faktor gula darah serta pembuluh darah yang bisa dicegah dengan deteksi dini.
"Deteksi sedini mungkin menjadi salah satu pencegahan agar tidak ada amputasi pada pasien kaki diabetes. Begitu ada luka sebaiknya pasien segara langsung memeriksakan ke dokter," katanya di Tangerang, Kamis (16/6).
Baca juga: Sistem Pendidikan Nasional yang Berkeadilan Harus Diwujudkan
Dia menjelaskan penyakit kaki diabetes adalah abnormalitas atau kelainan pada kaki penyandang diabetes. Kondisi penyakit kaki diabetes bisa beragam mulai dari kelainan bentuk yang biasa sampai infeksi yang berisiko pada amputasi.
"Jadi jika tidak ada pasokan darah ke ujung kaki, maka kaki dapat mudah luka dan penyembuhannya menjadi lebih lama, terlebih jika ditambah gula darah, maka kakinya akan sulit sembuh. Keadaan tersebut umumnya terjadi pada pasien yang tidak mengendalikan gula darah dengan baik," ujarnya.
Ia menyarankan kepada masyarakat untuk tidak menganggap remeh luka pada penyandang kaki diabetes karena termasuk serius.
"Banyak kasus yang terjadi pasien dengan kaki diabetes sudah tidak dapat diselamatkan karena infeksi berat juga gangguan pembuluh darah yang tinggi," kata dia.
Prof. DR. Dr. Sidartawan Soegondo selaku Chairman of Diabetes Connection Care Eka Hospital mengatakan Eka Hospital menghadirkan layanan terbaru yakni Diabetes Connection Care yang merupakan salah satu layanan terintegrasi dalam penanganan kaki diabetes.
Layanan ini memiliki tim dokter spesialis multidisiplin yang bekerja sama dengan tim dokter spesialis endokrin guna menangani berbagai masalah yang ditimbulkan oleh penyakit diabetes, salah satunya luka kaki diabetes.
“Kami mengingatkan masyarakat bahwa dalam menangani diabetes salah satu komplikasinya adalah menangani kaki diabetes. Penanganan kaki pada pasien diabetes memerlukan perhatian karena masalah ini paling sering terjadi dengan mencegah dan mengatasi secara konsisten, risiko kecacatan akan berkurang. Tim kami bekerja sama dengan tim bedah dan spesialis jantung pembuluh darah akan merawat luka tersebut untuk mencegah terjadinya amputasi," katanya.
Chief Operating Officer Eka Hospital Group, drg. Rina Setiawati, menambahkan bahwa layanan diabetes saat ini sudah bisa dilakukan di seluruh cabang Eka Hospital.
“Diabetes Connection Care di Eka Hospital Bekasi melengkapi layanan unggulan kami yang sebelumnya sudah lebih dulu hadir di BSD, Cibubur dan Pekanbaru. Melalui kehadiran pusat layanan Diabetes Connection Care, Eka Hospital menjadi rumah sakit swasta pertama yang memiliki pusat layanan terintegrasi untuk diabetes melitus. Kami berharap dapat membantu lebih banyak lagi pasien dengan masalah diabetes, mendapatkan penanganan dan tindakan secara komprehensif hingga melakukan perawatan secara berkala”, katanya.
Pewarta : Achmad Irfan
TERAPAN stem cell therapy diklaim mampu mengobati penyakit yang sulit diobati dengan obat-obatan konvensional. Ada sejumlah terapi stem cell yang berkembang.
Pneumonia bisa menjadi invasif dan berat bagi orang dewasa, terlebih bagi individu yang memiliki penyakit komorbid misalnya HIV atau penyakit jantung pada usia lanjut.
Gejala pneumonia berbeda dengan flu dan pada kasus berat, penyakit bisa menyebar ke organ tubuh lain.
Gejala awal pneumonia pada anak sering disalahartikan sebagai batuk pilek biasa, sehingga tidak jarang kondisi ini disepelekan begitu saja.
Pada dasarnya, ciri-ciri campak pada orang dewasa dan anak-anak memang hampir sama. Namun, gejala pada orang dewasa biasanya lebih berat dan bertahan lebih lama.
Aktris asal Korea Selatan, Kang Seo Ha, meninggal dunia di usia 31 tahun. Sebelum meninggal, Kang Seo Ha berjuang melawan kanker lambung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved