Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini untuk mewaspadai dampak tidak langsung dari bibit siklon tropis 92W di Laut Filipina.
"Bibit Siklon Tropis 92W terpantau berada di Laut Filipina. Diperkirakan potensi sistem untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori rendah," demikian pernyataan resmi BMKG, Rabu (25/5).
Berdasarkan analisis BMKG, bibit siklon tropis itu memiliki tekanan sebesar 1010 mb dengan kecepatan angin maksimum 15 knot bergerak perlahan ke arah barat laut. Bibit siklon tropis 92W tersebut dapat menyebabkan hujan sedang hingga deras dalam 24 jam ke depan di wilayah Sulawesi Utara dan Maluku Utara.
Selain itu, gelombang laut tinggi juga dapat terjadi di kisaran 1,25 meter sampai 2,5 meter di perairan utara Kepulauan Sangihe Talaud, laut Maluku Bagian Utara, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat, perairan utara Biak - Samudera Pasifik Utara Papua Barat. Adapun gelombang laut setinggi 2,5 meter hingga 4 meter diprediksi terjadi di Samudera Pasifik Utara Halmahera.
BMKG terus melakukan pemantauan terhadap kemungkinan adanya potensi siklon tropis yang dapat berdampak terhadap kondisi cuaca di wilayah Indonesia. (Ant/OL-15)
Memasuki malam hari, BMKG memprediksikan bahwa cuaca di Jakarta Barat akan berawan.
Awal musim kemarau dapat terjadi lebih awal, sama, atau mundur dari rata-rata klimatologis selama 30 tahun.
BMKG mengatakan Indonesia berisiko mengalami periode kekeringan yang panjang pada Juli hingga akhir 2023 karena adanya dua fenomena alam yang ekstrem, El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD).
Hujan disertai petir dan angin kencang dengan durasi singkat itu berpotensi terjadi antara siang dan malam hari di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
Memasuki siang hari, hujan ringan akan turun di seluruh wilayah Jakarta. Di malam hari, BMKG memprediksi akan turun hujan petir dan hujan sedang hingga dini hari.
Cuaca cukup bersahabat hampir di seluruh wilayah ibu kota, bahkan di Jakarta Barat yang diprediksi cerah.
Secara umum BMKG membagi kondisi cuaca selama arus mudik dalam tiga fase yang harus diwaspadai; masing-masing periode sepekan sebelum lebaran Idul Fitri yakni pada tanggal 3-9 April 2024.
Sejak pagi hingga siang, wilayah Ibu Kota dilanda hujan deras disertai angin kencang, yang turut menyebabkan tiga pohon tumbang.
Kalangan ilmuwan atmosfer memperingatkan bahwa pemanasan global menyebabkan badai semakin ganas. Namun, jumlah badai diperkirakan tetap sama atau berkurang.
Badai Tropis Kompasu membasahi petak-petak pulau terpadat di Luzon pada Senin (11/10) saat menyapu negara kepulauan itu menuju Laut China Selatan.
SIKLON tropis Ilsa menerjang Australia Barat Laut dengan angin terkuat yang pernah tercatat di negara tersebut.
PIHAK berwenang Australia menemukan 11 nelayan Indonesia yang terdampar di sebuah pulau kecil di lepas pantai Australia Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved