Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kompetensi Guru Penggerak (GP).
Salah satunya melalui program pendidikan dan latihan (diklat) Festival Literasi (Filtrasi) dan Kebhinekaan Global Guru Penggerak selama sepekan yang lalu.
Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK), Praptono, menyampaikan apreasiasi untuk Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (P4TK IPA) terkait penyelenggaraan diklat tersebut.
“Kiranya inovasi dan kreativitas yang telah dilakukan oleh P4TK IPA terus dikembangkan sehingga peran para guru khususnya guru penggerak dapat dikuatkan” ungkap Praptono dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/4).
Praptono menambahkan bahwasanya GP diharapkan menjadi agen perubahan dan pemimpin pendidikan di masa mendatang yang tidak berhenti belajar, mengajar, dan berkarya.
Hal tersebut dapat tercapai lewat terciptanya guru yang mandiri, melaksanakan pembelajaran yang berpusat pada murid sehingga mendorong terciptanya generasi penerus yang memiliki kompetensi literasi, numerasi serta karakter.
Baca juga: Gandeng Huawei, Kemendikbudristek Hadirkan Magang Studi Independen Bersertifikat
Kepala P4TK IPA, Enang Ahmadi mengungkapkan komitmen kuat pihaknya dalam meningkatkan kompetensi guru penggerak di tahun 2022.
Ia menyebut, di sepanjang tahun ini, P4TK menyediakan berbagai macam pelatihan secara virtual, gratis tidak hanya untuk guru IPA namun untuk guru pengampu mata pelajaran lainnya.
“Sehingga guru khususnya guru penggerak dapat terus aktif mengembangkan potensi diri dalam melakukan pembelajaran yang kreatif dan inovatif untuk meningkatkan minat belajar siswa serta mendorong terciptanya profil Pelajar Pancasila,” jelasnya.
Enang berpesan kepada para peserta diklat untuk dapat mengimbaskan ilmu dan manfaat yang telah didapat selama pelatihan.
Meski di tengah suasana pandemi Covid-19, namun tidak menjadi penghalang untuk para guru berdiskusi dengan rekan sejawat serta mengimbaskan ilmu dan manfaat dari diklat secara berkelanjutan kepada peserta didik maupun komunitas pendidikan lainnya.
“Semangat resonansi untuk tidak berhenti belajar, mengajar, dan berkarya harus tetap dijaga,” tekannya.
Seorang penerima manfaat diklat yakni guru Taman Kanak-Kanak (TK) Kartika V-66 Balikpapan, Sri Widiastuti menuturkan aksi nyata yang akan dilakukan seusai diklat.
“Kami akan segera melakukan diseminasi hasil diklat dimulai dari Kelompok Kerja Guru (KKG) TK lalu dilanjutkan ke forum yang lebih besar seperti Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) untuk menjangkau guru lebih banyak,” jelas Sri yang juga menjabat sebagai Ketua KKG Gugus Ki Hajar Dewantara I Wilayah Balikpapan Selatan. (Van/OL-09)
Satriwan menekankan bahwa Permendikdasmen 7/2025 ini secara egaliter memberikan kesempatan yang sama untuk membuat guru dapat menjadi kepala sekolah.
Contoh umpan balik kompetensi guru penggerak! Tingkatkan kualitas pembelajaran. Pelajari cara memberikan umpan balik efektif & membangun guru unggul. Klik sekarang!
Umpan balik guru penggerak: Tingkatkan kompetensi! Pelajari cara memberikan & menerima umpan balik efektif. Tips & trik untuk pengembangan profesional.
Lokakarya festival panen hasil belajar Program guru penggerak angkatan 11 tersebut, digelar di aula SDK St. Don Bosko Lewoleba.
Penjabat Wali Kota Sorong, Bernhard Eduard Rondonuwu, secara resmi membuka lokakarya ke-7 bertajuk "Panen Hasil Belajar" Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10.
Pelantikan guru penggerak menjadi pengawas sekolah tersebut jadi peristiwa pertama di NTT.
MDRT Day Indonesia 2025 diperkirakan bakal dihadiri 2.500 peserta dari para member yang terdaftar dan juga non-member.
Sepuluh pelatihan itu terbuka bagi siapa saja, tidak hanya untuk ASN Kemenag juga untuk guru sekolah, santri, mahasiswa, dan juga masyarakat umum.
UNIVERSITAS Teknologi Bandung (UTB) menggelar momen penting dalam perjalanannya sebagai institusi pendidikan tinggi melalui pelaksanaan Wisuda XXIII.
Lokakarya ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi wartawan dalam menyampaikan informasi ekonomi yang mudah dipahami publik.
Kerja sama antarkementerian terkait yang telah dilakukan, tambah Rerie, sapaan akrab Lestari, harus benar-benar direalisasikan dengan baik dan terukur.
Program ini dirancang untuk memberikan solusi komprehensif bagi profesional yang ingin meningkatkan keahlian mereka serta mendapatkan pengakuan resmi dari lembaga sertifikasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved