Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PRESIDEN Joko Widodo menginstruksikan para menterinya untuk bergerak cepat menyalurkan program-program perlindungan sosial termasuk bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan.
Ia ingin stimulus tersebut sudah berada di tangan para penerima sebelum lebaran tiba.
Baca juga: BPOM Imbau Warga Teliti Membeli Makanan Berbuka Puasa
“Yang berkaitan dengan bantuan sosial, saya harapkan baik Program Keluarga Harapan dan lain-lain, termasuk BLT minyak goreng bisa disalurkan secepat-cepatnya sebelum lebaran tiba. Syukur-syukur minggu ini sebagian telah tersalurkan,” ujar Jokowi saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna sebagaimana disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4).
Presiden mengatakan, meskipun jumlahnya kecil yakni hanya Rp300 ribu untuk setiap keluarga, bantuan tersebut akan sangat berarti besar. Uang tersebut bisa digunakan untuk membeli minyak goreng dan kebutuhan pokok lainnya menjelang hari raya Idul Fitri.
“Mungkin kita tuh tidak merasakan, tapi Rp300 ribu bagi rakyat pas mau lebaran itu, rasanya itu, saya bisa merasakan betul itu, senang sekali kalau bisa memegang uang itu,” ucap mantan wali kota Solo tersebut.
Pra
PENGAMAT politik dari Citra Institute Efriza, menilai pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang meminta kritik sarat makna simbolik.
Pledoi Tom Lembong, tuntutan tujuh tahun penjara yang diajukan JPU merupakan kriminalisasi terhadap kebijakan publik.
SINYAL Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kian gencar.
PENGAMAT Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Khairul Fahmi menyoroti momen akrab Presiden Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri India Narendra Modi.
TIM Hukum DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan telah mendapat informasi bahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto sudah ditarget agar masuk penjara
Hendri Satrio berpendapat, sudah saatnya semua misteri yang menyelimuti demokrasi bangsa ini dibuka agar tidak ada lagi penyanderaan dalam politik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved