Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MENTERI Sosial Tri Rismahari mengingatkan kepada semua masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang kerap terjadi. Untuk meminimalisasi dampak, masyarakat harus memiliki kesiapsiagaan secara mandiri dalam merespons merespon indikasi terjadinya bencana.
"Pemanasan global membuat semua wilayah bisa berpotensi bencana. Sebelumnya saya ke Kabupaten Pekalongan, longsor terjadi di kawasan hutan lindung. Jadi kepada masyarakat yang bermukim di lokasi rawan bencana agar bisa melakukan langkah mitigasi secara mandiri," kata Mensos dalam keterangan resmi, Rabu (26/1)
Oleh karena itu, Mensos meminta masyarakat dimana pun berada untuk tidak terlena. Dalam kunjungan kerjanya ke Semarang, Jawa Tengah, Mensos mengapresiasi langkah Pemkot Semarang yang telah melakukan pemetaan wilayah bencana dan meminimalisir dampak bencana. Pada 19 Januari 2022 lalu, bencana tanah longsor terjadi di Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, menimpa tiga rumah, serta menelan satu korban jiwa.
Dalam peninjauan itu, didampingi Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Mensos menyerahkan santunan ahli waris satu orang korban meninggal sebesar Rp15 juta, serta masing-masing Rp5 juta bagi korban luka.
Kementerian Sosial juga telah mengirimkan bantuan logistik berupa tenda gulung 100 lembar, selimut 200 lembar, kasur 200 lembar, makanan Anak 240 paket, dan makanan siap saji sebanyak 400 paket dengan nilai total Rp168.982.400.
Untuk kemungkinan dilakukan relokasi hunian, Mensos menyerahkan kebijakan tersebut kepada Pemkot Semarang. Untuk perbaikan rumah warga yang rusak, Kemensos bersikap membantu Pemkot dari belakang, karena pemkot memilki anggaran untuk itu. (H-2)
Tingginya curah hujan mengakibatkan debit air Sungai Ciwalen meluap. Kondisi itu mengakibatkan pondasi Jembatan Cibogo tergerus hingga akhirnya roboh
Rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap rumah karena terbawa angin kencang saat hujan deras melanda.
Kerusakan pada bagian atap terjadi di Pasar Hanggar Cokelat dan Pasar Rakyat Jabar Juara.
Persiapan sudah dilakukan, terutama melengkapi semua peralatan guna mempercepat evakuasi di titik lokasi bencana,
BMKG memperkirakan musim hujan datang merata di Garut pada akhir November.
Harus segera disiapkan langkah-langkah antisipatif demi meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi ancaman potensi berbagai jenis bencana.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga menyebabkan kejadian longsor di Desa/Kecamatan Subang
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geosofika (BMKG) memprakirakan hujan akan terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) dalam sepekan ke depan.
Tanah longsor terjadi di Dusun Pahing, Desa Pamulihan, Kecamatan Subang, Selasa (14/11) dinihari.
Tanah longsor di wilayah itu dipicu tingginya intensitas curah hujan sejak Selasa (14/11) petang. Hujan berlangsung lama.
Sebuah tebing setinggi 70 meter longsor dan menimbun dua rumah.
Kabupaten Tasikmalaya berada di peringkat kedua kerawanan bencana terbanyak di Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved