Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta BPBD di 34 provinsi untuk mengambil langkah antisipasi menghadapi fenomena La Nina.
Hal ini bertujuan mencegah dampak buruk bencana hidrometeorologi. Seperti, banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang, yang dipicu fenomena tersebut.
Kesiapsiagaan pemerintah daerah dan masyarakat merujuk pada informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait potensi La Nina di Indonesia pada Oktober 2021 hingga Februari 2022. Fenomena tersebut merupakan anomali iklim global yang dapat memicu peningkatan curah hujan.
Baca juga: Dampak La Nina, BMKG Ingatkan akan ada Peningkatan Curah Hujan Hingga 70%
“Catatan historis menunjukkan bahwa La Nina pada 2020 menyebabkan peningkatan akumulasi curah hujan bulanan di Indonesia 20-70% dari kondisi normalnya,” ujar Deputi Bidang Pencegahan BNPB Prasinta Dewi dalam keterangan resmi, Jumat (29/10).
Lebih lanjut, dia menekankan bahwa peningkatan curah hujan berpotensi memicu terjadinya bencana hidrometeorologi. Menyikapi potensi bahaya dampak La Nina, Prasinta berharap BPBD provinsi untuk mewaspadai dan menginstruksikan BPBD di tingkat kabupaten/kota melakukan langkah kesiapsiagaan.
Baca juga: Anies Targetkan Banjir Surut 6 Jam, Kenyataannya 9 Jam Lebih
Upaya dini yang dapat dilakukan, yaitu meningkatkan koordinasi dengan BMKG di daerah. Serta, pemantauan berkala informasi iklim dan perkembangan cuaca maupun peringatan dini cuaca ekstrem. BPBD juga perlu meningkatkan koordinasi antar dinas terkait untuk melakukan langkah kesiapsiagaan sesuai fungsi dan kewenangan.
Kesiapsiagaan tidak hanya pada pemerintah atau aparatur kecamatan/desa, namun juga masyarakat. Apalagi, yang tinggal di lokasi rawan bencana. BPBD diharapkan melakukan sosialisasi sejak dini kepada warga, agar menjauh dari lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon mudah tumbang, hingga tepi pantai.(OL-11)
Warga DKI Jakarta hari ini, Kamis 14 Agustus 2025, bisa menyiapkan agenda luar ruang tanpa khawatir hujan.
Berdasarkan BMKG, gempa bumi tektonik magnitudo 4.7 terjadi Rabu (13/8) sekitar pukul 08.32 WIB terletak di koordinat 7.66 LS dan 107.15 BT.
BMKG melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) tahap ketiga di Provinsi Riau untuk upaya preventif memperpanjang masa tanggap darurat karhutla
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir.
Masyarakat yang tinggal atau beraktivitas di DKI Jakarta masih diimbau untuk waspada terhadap kondisi cuaca.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di Provinsi Jambi selama 10 hari, sejak 10 hingga 19 Agustus 2025.
Seminar ini strategis untuk menyamakan dan mempersatukan persepsi serta pandangan guna mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah otonomi khusus (Otsus).
BSKDN Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong penguatan peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebagai instrumen utama dalam mewujudkan kemandirian fiskal daerah.
Kementerian Dalam Negeri diharapkan untuk menyederhanakan regulasi dengan menghapuskan pertimbangan teknis (pertek).
Penyakit lingkungan di Jakarta masih sangat kompleks, seperti kenakalan remaja, tawur, narkoba, hingga judi online.
Panduan yang jelas bagi pemda dalam relaksasi anggaran penting diterbitkan revisi atas surat edaran yang telah diterbitkan Kemendagri.
KEPALA BSKDN Kemendagri Yusharto Huntoyungo mendorong pemda meningkatkan kualitas kebijakan publik yang lebih inklusif dan partisipatif dengan aplikasi Liqlid
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved