Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SEBANYAK 183 orang menjalani pasien di Wisma Atlet Kemayoran per Jumat (29/10) pukul 08:00 WIB. Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan jumlah ini berkurang 8 orang dari sebelumnya yang berjumlah 191 orang.
"Semula 191 orang, berkurang 8 orang. Pasien saat ini 183 orang," kata Aris, melalui keterangannya, Jumat (29/10).
Baca juga: Pembacaan Puisi Ramaikan Puncak Indonesia Sejati Festival Bahasa dan Sastra
Ia mengatakan sejak 23 Maret 2020 hingga 29 Oktober 2021 total 128.708 orang telah dirawat di Wisma Atlet Kemayoran. Ia mengatakan sebanyak 128.525 pasien telah keluar dengan rincian 1.042 orang dirujuk ke rumah sakit lain, 126.886 orang dinyatakan sembuh, dan 596 orang meninggal dunia.
Sementara itu, Aris mengatakan sebanyak 3.714 orang kini dirawat di Wisma Atlet Pademangan. Ia mengatakan jumlah tersebut berkurang 87 orang dari sebelumnya yang berkurang 3.801 orang.
Sedangkan, Aris mengatakan saat ini tidak pasien rawat inap di Rusun Pasar Rumput. Ia mengatakan sebelumnya tercatat 314 orang dirawat di Rusun Pasar Rumput. "Semula 314 orang dan berkurang 314. Pasien rawat inap 0," katanya. (OL-6)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved