Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
KEPALA Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir dengan rencana pembangunan wisata Glow di Kebun Raya Bogor.
Sebab, program tersebut tidak akan mengganggu ekosistem yang ada di Kebun Raya Bogor. "Memang tidak perlu ada kekhawatiran. Dari awal Kebun Raya Bogor bukan cagar alam. Lebih seperti taman kota yang memang buatan (artifisial)," tutur Handoko kepada Media Indonesia, Minggu (17/10).
Lebih lanjut, dia menjelaskan rencana program wisata itu akan terus berlanjut. Penyelenggara akan memulai riset, agar pembangunannya tidak mengganggu ekosistem di Kebun Raya Bogor.
Baca juga: Rencana Wisata Malam Glow Kebun Raya Bogor Tetap Berlanjut
Terkait target pembangunan, Handoko menyebut itu program itu akan dilakukan penyelenggara. Dalam hal ini, BRIN akan mendukung, sekaligus memastikan wisata Glow dapat memberikan manfaat lebih besar.
"Saya belum tahu persisnya, itu tergantung kesiapan teknis penyelenggara," pungkas Handoko.
Dia menambahkan bahwa BRIN siap menjamin pembangunan wisata Glow tidak merusak lingkungan sekitar. Pasalnya, proses awal pembangunan selalu dimulai dengan riset.(OL-11)
MENTERI Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto mengatakan upaya penguasaan riset jadi tanggung jawab bersama.
Para peneliti dan akademisi memiliki tugas mulia dalam memajukan industri dan menghasilkan SDM unggul.
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Penelitian ini membuka peluang baru dalam pengembangan bahan biomimetik yang lebih kompatibel dengan sistem biologis.
Peneliti Rice University dan University of Houston menciptakan biopolimer baru sekuat logam namun fleksibel seperti plastik, tanpa polusi.
UNTUK memperkuat peran akademisi sebagai mitra strategis pemerintah dan dunia usaha, Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menandatangani sejumlah nota kesepahaman dengan berbagai pihak.
Lebih lanjut, menurutnya Indonesia memiliki banyak potensi situs-situs arkeologi dan flora-fauna yang masih belum dieksplorasi.
Hoya memiliki bunga berbentuk tabung pendek atau berbentuk lonceng dengan lima lobus yang menyebar secara horizontal, bunga dalam umbel atau ras, dan folikel berbentuk gelendong.
Taman Soedjana Kassan merupakan salah satu taman nonkoleksi di Kebun Raya Bogor yang memiliki keistimewaan tersendiri.
Analisis DNA memiliki tingkat sensitifitas yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan konservasi dan mengklarifikasi ketidakpastian taksonomi.
Kebun Raya Bogor diakui sejumlah orang masih menjadi salah satu objek pengelolaan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) yang terbaik.
tempat wisata di Bogor yang cocok untuk liburan bersama teman, pasangan dan keluarga, menghadirkan suasana asri dan panorama indah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved