Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
MENTERI Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan sebanyak 63 juta dosis vaksin covid-19 telah disuntikan ke masyarakat Indonesia. Vaksinasi diprioritaskan ke wilayah dengan risiko tinggi.
"Kita sudah suntik 63 juta (terdiri) 44,9 juta masyarakat Indonesia sudah suntik pertama dan 18,3 juta sudah suntik kedua," ujar Budi dalam konferensi pers secara virtual, Senin (26/7).
Budi menjelaskan wilayah prioritas penerima vaksin dengan kasus aktif yang tinggi. Seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Surabaya, dan Jawa Timur.
Baca juga: Pascalebaran, Kebutuhan Oksigen Medis Naik Jadi 2.500 Ton Per Hari
"Karena kemungkinan terkenanya juga banyak masuk rumah sakit banyak dan dan yang wafatnya juga banyak. Nah provinsi-provinsi itu akan mendapatkan prioritas," tuturnya.
Selain itu, kelompok lanjut usia (lansia) mendapat prioritas penerima vaksin. Terutama lansia yang memiliki penyakit bawaan atau komorbid.
"Bukannya kita tidak mau suntik yang lain tapi kalau kita lihat yang wafat di rumah sakit itu adalah orang-orang seperti ini (komorbid)," jelasnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan tingkat kematian pasien covid-19 yang telah divaksinasi kecil.
Hal itu menunjukkan vaksinasi menjadi hal yang penting dalam penanggulangan covid-19.
"Dari 5,1 juta sampel, hanya 54 orang tadi yang meninggal dunia. Jadi ini angka hanya 0,21%. Itu rata-rata (yang meninggal) komorbid," ujar Luhut dalam konferensi pers virtual, Rabu (21/7). (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved