Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Menag : Idul Adha Momentum Junjung Nilai Kemanusiaan di Tengah Pandemi

Siswantini Suryandari
19/7/2021 13:10
Menag : Idul Adha Momentum Junjung Nilai Kemanusiaan di Tengah Pandemi
Pada tahun ini Arab Saudi hanya mengizinkan 60 ribu warganya yang sudah divaksin diizinkan melakukan ibadah haji.(AFP/Fayez Nureldine)

MENTERI Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam pidato menyambut Idul Adha 1442 H/2021 M menyampaikan pesan penting Rasulullah Saw saat menyampaikan khutbah wukuf pada Haji Wada’, 14 Abad silam. Pesan itu sarat dengan nilai-nilai kemanusiaan.

"Wahai manusia sesungguhnya darahmu, hartamu, dan harga dirimu terjaga dan termuliakan. Tidak boleh ditumpahkan darahnya, tidak boleh diambil hartanya, tidak boleh dirusak harga dirinya. Sebagaimana mulianya hari Arafah, sebagaimana mulianya bulan Zulhijjah, sebagaimana mulianya al Haramain," ujar Menag mengenang pesan yang disampaikan Rasulullah, Senin (19/7)

Pesan Arafah ini sangat jelas, kata Menag, menunjukkan bahwa Islam sangat menjunjung nilai kemanusiaan. Atas alasan kemanusiaan juga, pemerintah tahun ini kembali memutuskan tidak memberangkatkan jemaah haji, menjaga jiwa dan keselamatan mereka di tengah pandemi Covid-19.

Atas alasan kemanusiaan juga, Pemerintah terapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada Idul Adha 1442 H, karena angka positif harian Covid-19 masih meningkat.

"Mari junjung nilai kemanusiaan, jaga kesehatan di tengah pandemi. Tetap berada di rumah menjadi bagian ikhtiar kita bersama dalam memutus rantai penyebaran Covid-19," pesannya,

Menag mengajak umat Islam manfaatkan momentum Idul Adha untuk mengagungkan asma Allah melalui takbir dan tahmid, bersyukur atas segala nikmat.  Gus Menteri juga mengajak umat menjadikan Idul Adha di masa pandemi ini untuk wukuf, merenung keberadaannya sebagai makhluk kecil dan lemah.

baca juga: Pemerintah Gelar Takbir Akbar Virtual Malam Ini

"Tidak sepantasnya kita sombong dan menyombongkan diri. Tetap berikhtiar mengatasi pandemi lalu bertawakkal. Jauhkan segala sifat caci maki dan saling menyalahkan. Mari bergandengan tangan, berupaya lahir dan batin agar pandemi ini bisa segera berakhir," tuturnya.

"Karena masih pandemi, mari optimalkan beribadah di rumah dan ber-Iduladha dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan disiplin 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas," sambungnya.

Allahu Akbar 3x. Laa ilaaha illaahu wallahu akbar. Allahu Akbar wa lillahil hamd. (N-1)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya