Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERUNDINGAN COP15 pada KTT keanekaragaman hayati PBB sejatinya direncanakan berlangsung pada tahun lalu di Kunming, Tiongkok. Hal itu tertunda karena pandemi covid-19 dan sekarang diatur untuk berlangsung secara virtual.
Sumber yang dekat dengan konferensi mengatakan mungkin akan ditunda hingga tahun depan. Sesi yang dijadwalkan untuk Agustus, juga online, akan memberikan kesempatan kepada negara-negara untuk menyuarakan pandangan mereka tentang draf teks.
"Masih banyak pekerjaan yang tersisa sebelum draf teks negosiasi ini ditetapkan sebagai inti dari Kerangka Kerja Keanekaragaman Hayati Global yang baru," kata Linda Krueger, pemimpin kebijakan keanekaragaman hayati global di The Nature Conservancy.
Dia mengatakan draf, Senin (12/7), itu memiliki peningkatan yang signifikan pada versi sebelumnya. Penyelenggara telah mendengarkan dengan seksama konsultasi dan telah memperkuat dan mengklarifikasi teks yang sesuai.
Draf naskah dari PBB terkait negosiasi KTT yang akan datang menjabarkan target pendanaan khusus. Ini termasuk pengurangan subsidi yang berbahaya bagi alam setidaknya mencapai US$500 miliar per tahun.
Upaya itu juga membutuhkan setidaknya US$200 miliar setiap tahun dalam pembiayaan baru dan tambahan untuk mengimplementasikan target. Sejumlah target lain dari rancangan itu yakni setidaknya 30% spesies darat dan laut juga harus dilindungi melalui kawasan konservasi. Kerangka kerja ini juga menyerukan praktik pertanian dan perikanan yang lebih berkelanjutan, serta menghilangkan pembuangan limbah plastik.
Oscar Soria, manajer kampanye di kelompok penekan Avaaz, mengatakan kepada AFP bahwa angka-angka yang tercantum dalam rancangan itu merupakan jumlah minimum mutlak. "Jika rancangan ini bertahan dari tawar-menawar negosiasi, dunia akan memiliki cetak biru yang kuat untuk tindakan keanekaragaman hayati," katanya.
Tetapi yang lain kurang positif. Guido Broekhoven, kepala Penelitian dan Pengembangan Kebijakan di WWF, mengatakan kepada AFP bahwa teks baru itu tidak menunjukkan urgensi dan ambisi yang diperlukan untuk memerangi hilangnya alam.
"Kita benar-benar perlu memiliki dunia alam yang positif pada 2030. Itu berarti ada lebih banyak alam pada 2030 daripada yang ada sekarang," katanya. (OL-14)
Pemerintah Rusia mengecam Israel yang menyerang Iran, Jumat (13/6).
KEDUTAAN Besar Republik Islam Iran di Jakarta mengecam serangan rezim Zionis ke sejumlah lokasi, termasuk kawasan permukiman di Tehran.
Resolusi tersebut mendapat dukungan dari 149 negara anggota PBB, sementara 12 negara anggota, termasuk Amerika Serikat (AS), menolak dan 19 lainnya abstain.
PBB mengatakan bahwa otoritas Israel menolak 11 dari 18 permintaan koordinasi bantuan di Jalur Gaza, Palestina, saat situasi kemanusiaan di wilayah kantung tersebut semakin buruk.
KEMENTERIAN Luar Negeri Israel membenarkan telah menarik dan menyita kapal bantuan Madleen yang tengah berlayar ke Gaza, Palestina.
Israel diminta untuk membuka semua titik masuk perbatasan dan menghapus seluruh pembatasan terhadap bantuan kemanusiaan.
Undur-undur laut, atau dikenal juga sebagai mole crab, merupakan krustasea kecil penghuni pantai berpasir.
Perubahan iklim membuat serangga harus beradaptasi. Bagi yang bisa, mereka bertahan. Tapi bagi yang tidak, mereka akan punah.
Fosil tengkorak dinosaurus yang diperkirakan berusia sekitar 200 juta tahun berhasil ditemukan di wilayah Lufeng, barat daya Tiongkok.
Peneliti dalam ekspedisi di Peru menemukan 27 spesies hewan baru, termasuk ikan berkepala aneh dan tikus semi-akuatik.
Sebelum nama Charles Darwin dikenal luas sebagai tokoh utama dalam teori evolusi, gagasan tentang perubahan spesies seiring waktu sudah mulai muncul sejak abad ke-18.
Simbiosis komensalisme adalah salah satu bentuk interaksi antara dua organisme yang berbeda spesies, di mana satu pihak mendapatkan keuntungan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved