Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tim DVI Layani Permintaan Keluarga Korban

Rahmatul Fajri
14/1/2021 03:00
Tim DVI Layani Permintaan Keluarga Korban
Kapal Riset Baruna Jaya IV berada di lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, kemarin.(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

SEBAGIAN keluarga korban Sriwijaya Air SJ-182 menginginkan agar Tim Disaster Victim Identification (DVI), menyimpan dulu jenazah korban yang ditemukan sambil menunggu bagian lain tubuhnya.

“Dan itu menjadi alasan mengapa Tim DVI belum menyerahkan jenazah korban SJ-182 ke keluarga. Tim DVI sendiri sudah siap menyerahkan jenazah itu ke keluarga,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, kemarin.

Seperti diketahui, empat korban telah teridentifikasi, yakni Okky Bisma, Khasanah, Fadly Satrianto, dan Asyhabul Yamin.

“Karena proses rekonsiliasi masih berjalan, dimungkinkan body part para korban ini bisa lebih banyak ditemukan, sehingga keluarga menginginkan yang sudah ditemukan disimpan dulu. Mungkin apabila ada penambahan, itu akan menjadi bagian yang ditambahkan,” tambahnya.

Rusdi menghargai keinginan keluarga itu dan akan memberikan pelayanan terbaik kepada keluarga korban.

“Kami ingin berikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh keluarga korban, sehingga hal ini bisa menjelaskan pertanyaan di publik setelah teridentifikasi mengapa belum diserahkan,” kata Rusdi.

Sementara itu, pada hari kelima pencarian korban, Basarnas melibatkan 3.300 personel gabungan.

Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI Marsekal Rasman, selaku SAR Mission Coordinator (SMC), mengatakan proses evakuasi akan dilakukan baik di lautan maupun udara.

“Untuk kegiatan hari ini saya sampaikan bahwa personel terlibat hampir sama dengan kemarin, kurang lebih 3.300,” ucapnya di Dermaga JICT, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Rasman mengatakan bahwa personel yang terlibat di lapangan ataupun di tempat pencarian lainnya dalam kondisi baik. Sementara itu, unsur kapal yang terlibat sebanyak 54 kapal. Untuk kendaraan laut yang kecil, seperti rib, searider, perahu karet, jetski kurleb terdapat sekitar 20 kapal.

“Kemudian ada 13 pesawat stand by dan siap melaksanakan kegiatan,” tambahnya. (Faj/Ykb/X-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya