Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
IKATAN Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengimbau agar orang tua memerhatikan waktu imunisasi anak agar tepat waktu. Hal itu dilakukan agar imunitas anak tertap terjaga. Apabila catatan riwayat imunisasi anak hilang, maka anak harus melakukan imunisasi ulang sebagai langkah antisipasi agar tidak tertular penyakit.
"Imunisasi double, misalnya sudah imunisasi tapi lupa dan akhirnya imunisasi lagi. Itu tidak berbahaya. Asal jaraknya jauh. Segera lengkapi. Kalau lupa mendingan minta diulang supaya lengkap. Karena makin lama jaraknya, risiko terutular penyakitnya makin besar," kata Sekretaris Satgas Imunisasi IDAI Soedjatmiko dalam Instagram live bersama IDAI, Kamis (17/12).
Terkait dengan adanya situasi pandemi, ia mengimbau agar orang tua tetap mengikuti rencana pemberian imunisasi yang telah dirancang oleh dokter. Apabila terlambat dalam waktu yang lama, rencana kejar imunisasi dapat dilakukan atas saran dokter.
"Bisa dikejar. Tidak ada kata terlambat. Umur berapapun harus dikejar. Tidak ada kata terlambat," katanya.
Kalaupun jadwalnya mundur, sahut Soedjatmiko, jangan sampai terlalu lama. "Mmaksimal 1 sampai 4 hari. Karena kalau makin mundur kekebalan tubuh akan menurun," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, imunisasi dapat melindungi si kecil dari penyakit infeksi lain selain covid-19, seperti hepatitis, polio, tuberkulosis, campak, difteri, meningitis, rubella, dan cacar. Satuan Tugas Imunisasi IDAI secara berkala meninjau ulang jadwal imunisasi untuk anak di Indonesia dengan mempertimbangkan perkembangan berbagai program imunisasi di Indonesia dan rekomendasi WHO.
Jadwal imunisasi rekomendasi IDAI tahun 2020 ini mempertimbangkan WHO position paper terbaru untuk berbagai vaksin, Permenkes No 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan imunisasi, dan kebijakan Kemenkes terkait program imunisasi global, antara lain, eradikasi Polio (erapo), eliminasi Tetanus Neonatorum (ETN), pengendalian campak rubella, pencegahan pneumonia, pencegahan kanker leher rahim dan pencegahan Japanese Ensefalitis. (H-2)
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sebanyak 18.592 anak Palestina telah tewas akibat serangan militer Israel sejak 7 Oktober 2023.
Batuk pilek yang berulang selain mengganggu perkembangan anak, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan lain jika tidak ditangani dengan baik.
Paparan polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Asmirandah mengatakan bahwa informasi kesehatan yang berseliweran di media sosial tidak selalu benar, jadi lebih baik bertanya langsung kepada tenaga kesehatan profesional.
Virus yang menempel di saluran pernafasan juga dapat cepat terbuang saat cuci hidung dan diharapkan dapat mempercepat proses penyembuhan pasien.
Orangtua sebaiknya lebih dulu menanyakan dan mengamati gejala sakit yang dialami oleh anak sebelum membeli obat.
Imunisasi tidak dapat diberikan kepada anak berkebutuhan khusus apabila dia memiliki gangguan medis kontra indikasi.
Sebanyak 13 provinsi belum mencapai target cakupan imunisasi bayi lengkap 90% dalam tiga tahun terakhir dan tren anak yang belum mendapatkan imunisasi dasar meningkat signifikan.
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksinasi influenza memang tidak menjamin anak bebas dari flu sepenuhnya, namun dapat mencegah gejala menjadi berat atau komplikasi serius.
PBB memperingatkan kesenjangan imunisasi semakin melebar, karena maraknya misinformasi dan pemangkasan drastis bantuan internasional.
Salah satu kendala utama dalam mencapai target IDL di Pangkalpinang adalah masih adanya penolakan dari sebagian masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved