Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
RUMAH SAKIT Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta, menggelar simulasi vaksinasi covid-19, pada Rabu (16/12). Simulasi dilakukan untuk memetakan protokol pelaksanaan vaksinasi covid-19 yang dimulai dari tenaga kesehatan mulai Januari 2021 mendatang.
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril mengatakan ada 375 tenaga kesehatan di RSPI Sulianti Saroso yang masuk kriteria penerima vaksin covid-19.
“Tenaga kesehatan yang masuk kriteria penerima vaksin sebanyak 575. Setelah diskrining ada yang eksklusi apakah hamil, komorbid jadi tinggal 375 orang,” katanya, Rabu (16/12), dilansir dari laman Kementerian Kesehatan.
Saat ini, pihaknya sudah membentuk panitia untuk pelaksanaan vaksinasi sehingga tenaga kesehatan RSPI Sulianti Saroso yang masuk kriteria dan lolos skrining siap dilakukan vaksinasi.
Adapun, tata cara vaksinasi dimulai dari pendaftaran, skrining, pemeriksaan dokter, vaksinasi, dan observasi. Pendaftaran dilakukan melalui google form dengan mengisi data identitas diri, gejala yang sama seperti covid-19, riwayat penyakit terdahulu. Setelah itu penerima vaksin menuju meja skrining untuk memastikan sesuai kriteria penerima vaksin.
Setelah memenuhi kriteria sebagai penerima vaksin, terang Mohammad Syahril, maka proses dilanjutkan ke ruang layanan vaksinasi. Setelah diberi vaksin selanjutnya nakes akan diarahkan menuju meja observasi selama 30 menit untuk melihat apakah terjadi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau tidak.
Seusai 30 menit menunggu, penerima vaksin bisa meninggalkan ruangan. Jika terjadi gejala pada saat sampai di rumah atau beberapa hari setelah vaksin, segera periksakan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. Penerima vaksin diminta kembali setelah dua minggu ke depan untuk vaksinasi yang kedua.
Menteri Kesehatan RI dr Terawan Agus Putranto mengatakan simulasi akan terus dilakukan secara masif. “Kita akan secara masif melakukan simulasi sampai waktu tiba dimana Emergency Use Autorization sudah diberikan BPOM baru kita bisa melaksanakan vaksinasi,” kata Menkes Terawan.
Ketika tiba waktunya vaksinasi, tambah Menkes Terawan, sudah tidak ragu-ragu lagi karena sudah terbiasa saat simulasi. Yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah pengaturan orang untuk tetap menjaga jarak, memakai masker dan cuci tangan pakai sabun.
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (MENKO PMK) Muhadjir Effendy berharap, tidak ada KIPI setelah vaksinasi. Menurutnya, itu yang paling penting.
"Mudah-mudahan vaksinasi nanti berjalan lancar dan menambah imunitas tenaga kesehatan,” kata Menko PMK Muhadjir. (H-2)
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
UNTUK mendukung dokter yang mengabdi di wilayah-wilayah dengan akses terbatas pemerintah memberikan tunjangan khusus bagoi dokter-dokter spesialis hingga subspesialis.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) RI merilis data terbaru mengenai tren kasus dan kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia sepanjang tahun 2025.
Penerapan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 yang mengatur aspek strategis Industri Hasil Tembakau (IHT) menuai penolakan keras dari kalangan pekerja.
Di Indonesia, Survei Kesehatan 2023 mencatat sekitar 6,7 juta penduduk terinfeksi hepatitis B dan 2,5 juta terinfeksi hepatitis C.
Sebanyak 13 provinsi belum mencapai target cakupan imunisasi bayi lengkap 90% dalam tiga tahun terakhir dan tren anak yang belum mendapatkan imunisasi dasar meningkat signifikan.
BEBAN penyakit pneumonia di Indonesia masih tergolong tinggi, khususnya pada kelompok usia dewasa dan lansia, serta individu dengan penyakit penyerta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved