Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Jadi Pemohon Paten Terbanyak, UGM Raih Penghargaan

Mediaindonesia.com
14/11/2020 13:55
Jadi Pemohon Paten Terbanyak, UGM Raih Penghargaan
Petugas menunjukkan alat tes cepat covid-19 GeNose hasil inovasi Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta, Senin (26/10).(ANTARA/Andreas Fitri Atmoko)

Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima penghargaan sebagai pemohon paten terbanyak tahun 2019 kategori universitas dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Sekretaris Direktorat Penelitian UGM, Dr. Mirwan Ushada melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Jumat, (13/11) mengatakan penghargaan yang diterima UGM pada Kamis (5/11) tersebut menunjukkan kerja keras para peneliti baik di fakultas, sekolah, maupun pusat studi dalam berinovasi mengembangkan penemuan baru sebagai solusi atas persoalan bangsa.

"Bersyukur atas raihan ini dan terima kasih kepada seluruh sivitas akademika UGM yang telah bekerja keras, berinovasi dan mengajukan paten," ujarnya. 

Baca juga: Padat Karya Mangrove: Masyarakat Senang, Lingkungan Terjaga

Mirwan menambahkan, penghargaan yang diperoleh menjadi indikator telah banyak peneliti di UGM yang mulai mengarahkan risetnya pada hilirisasi. Hal itu juga menunjukkan sosialisasi yang dilaksanakan UGM berjalan sesuai dengan target yang diharapkan.

Keberhasilan UGM, lanjutnya, tidak lepas dari dukungan unit-unit kerja di UGM dalam memfasilitasi penelitian, pengembangan usaha dan jejaring. Prestasi yang didapat merupakan hasil sinergi dari para peneliti dengan dukungan sejumlah unit kerja di UGM.

"Jadi ini merupakan kerja bersama UGM dalam upaya melindungi peneliti dan hasil luaran atau ide penelitian agar terlindungi secara hukum," kata dia.

Baca juga: Cegah Pneumonia pada Anak dengan Pemenuhan Gizi & ASI Eksklusif

Kepala Subdirektorat HKI dan Riset Industri Direktorat Penelitian UGM, Dr. Adhy Kurniawan menambahkan pengajuan paten di UGM menunjukkan tren meningkat selama tiga tahun terakhir.

Untuk mempertahankan tren pengajuan paten yang terus naik, menurut dia, UGM berupaya memfasilitasi para penelitinya dalam sistem riset yang kondusif.

"Selain itu juga menggencarkan kegiatan penyiapan HKI seperti sosialiasi untuk meningkatkan antusiasme peneliti-peneliti UGM mendaftarkan paten hasil risetnya," kata dia. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA
Berita Lainnya