Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PROGRAM bantuan sosial Kementerian Sosial selain menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan, juga dipastikan memberikan dampak baik kepada berbagai sektor, khususnya sektor pertanian dan perikanan.
Contohnya, penyaluran beras dan sembako dalam program keluarga harapan (PKH) untuk 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dapat membantu Bulog untuk mendistribusikan beras. Dengan demikian, penyerapan hasil panen dari petani bisa berjalan lancar.
Dalam program penyaluran bantuan semacam itu, Kemensos juga memberikan bantuan lauk pauk berupa antara lain ikan. Ini akan membantu penyerapan hasil tangkapan nelayan.
Itu artinya bantuan sosial mendorong petani dan nelayan berproduksi. Itu artinya pula, bantuan sosial mendorong berputarnya sektor-sektor produktif.
Dengan demikian, bantuan sosial yang disalurkan Kementerian Sosial tidak hanya bersifat konsumtif, melainkan membawa efek bergulir yang bersifat produktif.
Sayangnya, sebagian besar kita bisa dikatakan hanya membayangkan bantuan sosial yang disalurkan kemensos bertujuan untuk komsumsi. Masyarakat tahunya bantuan sosial Kemensos bersifat konsumtif, habis dikonsumsi.
Padahal, seperti kita lihat bagaimana bansos membawa efek produktif di bidang pertanian dan perikanan, bansos ternyata ujungnya juga bersifat produktif.
Untuk memberi pemahaman komprehensif tentang efek program bantuan sosial Kemensos itu, ikuti program Indonesia Bicara Media Indonesia hari ini (Kamis, 15/10) jam 13.00-15.00 WIB dengan narasumber Menteri Sosial Juliari Batubara.
Acara dapat diikuti melalui live streaming:
1. Youtube Media Indonesia
2. Facebook Media Indonesia
3. IG Media Indonesia
4. Website Media Indonesia
"Kekuasaan itu kan alat. Alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang tertindas, alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang masih miskin."
Banyak anak yang sudah putus sekolah ternyata enggan kembali bersekolah, bahkan sebagian sudah melewati usia sekolah dasar.
Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa belum semua peralatan Sekolah Rakyat berada di masing-masing lokasi karena terkendala pengiriman dan lain sebagainya.
Sebelum memulai MPLS, para siswa akan menjalani Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang meliputi pengecekan tekanan darah, mata, telinga, dan berbagai tes kesehatan lain.
Cak Imin menjelaksan kurikulum itu digunakan agar Sekolah Rakyat dapat memanfaatkan setiap potensi yang dimiliki murid demi menghasilkan lulusan yang berdaya dan mandiri.
Lebih lanjut, menurut Anggi sejauh ini masih ada perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved