Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
HEPATITIS A merupakan penyakit infeksi hati yang sangat menular dan biasanya bersifat jangka pendek. Berbeda dengan hepatitis B dan C yang bisa menjadi kronis, hepatitis A bersifat akut. Hepatitis A telah diidentifikasi sebagai penyebab utama kegagalan hati yang fulminan di sejumlah negara seperti Korea, Argentina, dan Brazil.
“Pada negara dengan endemisitas tinggi, infeksi virus hepatitis A biasanya ditemukan pada kondisi sanitasi dan sosial ekonomi yang buruk. Infeksi biasanya terjadi sebelum anak berusia lima tahun,” kata Vaccine Medical Director GlaxoSmithKline Indonesia (GSK), Deliana Permatasari di Jakarta, Sabtu (10/10)
Ia menjelaskan, hepatitis A disebabkan oleh virus hepatitis A. Virus ini dapat ditemukan dalam tinja dan darah orang yang terinfeksi. Kontak dengan virus ini bisa terjadi dalam berbagai skenario. Pertama, dapat menyebar dari kontak langsung dan dekat dengan individu yang terinfeksi. Sebagai contohnya saat merawat mereka yang sakit hepatitis A.
“Hepatitis A sangat menular, bahkan mereka yang terinfeksi virus hepatitis A dapat menyebarkan virus ini sebelum mereka merasakan gejala-gejala dari hepatitis A,” jelas Deliana.
Kedua, infeksi melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi. Makanan yang terkontaminasi dengan virus hepatitis A dapat terjadi kapan saja, mulai dari tahap pembuatan sampai setelah makanan dimasak. Kontaminasi makanan dan minuman ini seringkali dijumpai sehari-hari.
Baca juga : Penderita Obesitas Lebih Mudah Terpapar Covid-19
Menurut Deliana, tidak semua orang yang terinfeksi hepatitis A akan mempunyai gejala–gejalanya. Gejala-gejala hepatitis A pada umumnya dijumpai ketika virus tersebut menginfeksi orang dewasa daripada anak-anak. Ada beberapa gejala umumnya dialami diantaranya demam, kelelahan, kehilangan nafsu makan, mual, muntah dan nyeri sendi. Gejala lain adalah sakit perut yang parah dan diare serta aundice (kulit atau mata kuning, urin gelap).
“Gejala-gejala ini biasanya muncul 2 hingga 7 minggu setelah terpapar virus. Biasanya berlangsung kurang dari 2 bulan, meskipun beberapa orang bisa sampai selama 6 bulan,” tutur Deliana.
Dia menegaskan tidak ada obat yang dapat menghilangkan virus hepatitis A. Biasanya dokter akan mengobati mereka yang terinfeksi hepatitis A hingga gejalanya hilang, dan melakukan tes kembali untuk memastikan tubuh pulih seperti sediakala.
Namun ada dua cara pencegahan agar terhindar dari hepatitis A. Pertama, menjaga kebersihan berupa cuci tangan dengan sabun dan air. Cuci tangan perlu dilakukan setelah menggunakan kamar kecil, mengganti popok, sebelum menyiapkan makanan dan sebelum makan.
Kedua, melakukan vaksinasi hepatitis A. Tingkat efektivitas vaksin untuk mencegah hepatitis A pada anak-anak adalah sekitar 85 persen dan dapat bertahan selama 15 hingga 20 tahun.(OL-7)
Sebagai langkah nyata mendukung tumbuhnya industri beauty and wellness nasional, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menginisiasi pameran wellness terbesar di Tanah Air.
Monk fruit adalah pemanis alami bebas kalori yang cocok untuk penderita diabetes dan diet rendah gula. Simak manfaatnya sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan solusi manis sehat.
MENU kopi hitam dan singkong rebus seringkali menjadi kombinasi yang cocok untuk santap pagi hari atau sebagai cemilan mengobrol dengan kerabat.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dibutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga sehat secara fisik dan mental, memiliki ketahanan terhadap tantangan global.
Pameran ini diadakan di Lapangan Banteng dengan slogan Life Well with How Well, yang bertujuan untuk mendorong setiap orang agar dapat meraih kualitas hidup yang lebih baik melalui kesehatan.
Hepatitis adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses peradangan pada hati. Penyebabnya berupa infeksi dan noninfeksi.
Selain kegiatan vaksinasi juga diselenggarakan Seminar Nasional terkait Hepatitis yang diikuti perwakilan dari seluruh tenaga kesehatan di lingkungan Kesehatan TNI.
Orang tua harus mengenali gejala awal hepatitis pada anak. Hal ini berguna untuk mencegah dampak kronis dan efek jangka panjang.
Hepatitis A bisa menjadi normal kembali karena dia biasanya menyerap inflamasi di sekitar hati.
Tenaga medis dan tenaga kesehatan menjadi kelompok prioritas penerima imunisasi hepatitis B secara gratis karena kelompok tersebut sangat rentan terpapar hepatitis B.
Apa sebenarnya penyebab penyakit hepatitis? Berikut penjelasan penyebab, gejala, dan bagaiamana kita mencegahnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved