Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PALANG Merah Indonesia (PMI) mengingatkan pentingnya menerapakn protokol kesehatan selama vaksin covid-19 belum ditemukan.
Sebab, pembuatan vaksin covid-19 yang kini tengah diuji klinis, membutuhkan waktu hingga 2021. Oleh karena itu, upaya menekan risiko penularan covid-19 tetap perlu dijalankan.
"Sepanjang obat dan vaksin belum ditemukan, cara terbaik adalah menghindari risiko penularan," ujar Sekjen PMI, Sudirman Said, dalam keterangannya, Sabtu (25/7).
Baca juga: Umumkan Hasil Swab Test, Jokowi: Alhamdulillah Negatif
Pemerintah telah mengumumkan uji klinis fase III terhadap vaksin covid-19 dari produsen Tiongkok, Sinovac Biotech. Uji klinis diperkirakan selesai dalam beberapa bulan. Jika berhasil, vaksin segera diproduksi massal pada 2021.
"Kita patut bersyukur dan berdoa. Semoga uji klinis ini berjalan baik dan pada akhirnya menjadi solusi permanen. Tetap harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati," pungkas Sudirman.
Selain dari Sinovac, ada kandidat vaksin lain yang juga dikembangkan, yakni kerja sama dengan perusahaan Korea Selatan, Genexine. Di Tanah Air, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman juga tengah mengembangkan bibit vaksin.
Baca juga: WHO Laporkan Rekor Peningkatan Kasus Covid-19 Global
Kabar uji klinis dan rencana produksi vaksin diharapkan tidak mengendurkan penerapan protokol kesehatan. Masyarakat diminta tidak lengah terhadap risiko penularan covid-19. Mengingat, penambahan kasus harian covid-19 di Indonesia terus meningkat.
Pakar epidemiologi, Pandu Riono, menyebut uji klinis vaksin membutuhkan proses panjang dan prosedur ketat. Lazimnya, uji klinis bisa berlangsung 6-12 bulan. Terkait uji vaksin dari Sinovac, Pandu berpendapat belum waktunya masyarakat mendapat jaminan aman. Sebab, vaksin masih dalam proses awal.(OL-11)
Data Kementerian Kesehatan menyebutkan, pada kurun 2018-2023 lebih dari 1,8 juta anak Indonesia belum mendapat imunisasi rutin lengkap. Apa risiko bahayanya?
Untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup, perempuan harus menerima vaksin sebelum menikah dan hamil
Vaksin HPV bagi laki-laki mencakup perlindungan terhadap risiko terjadinya kutil anogenital hingga 90 persen.
Jangan meninggalkan sampah di dalam dan luar rumah karena bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk dan telur
Melakukan suntik 3 vaksin sebelum menikah akan melindungi diri sendiri, pasangan dan keturunan.
Vaksinasi sebelum aktivitas seksual dapat mencegah hingga 90% kanker terkait HPV, sementara pada wanita yang sudah aktif secara seksual, vaksin tetap mengurangi risiko kanker serviks.
Kasus penyakit autoimun mengalami peningkatan setelah pandemi covid-19. Hal ini diungkapkan oleh seorang dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan alergi imunologi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
PEMERINTAH Kota Tasikmalaya terus berusaha melakukan antisipasi terkait lonjakan kasus Covid-19 yang kembali muncul di Jawa Barat.
Namun, pascapandemi kondisi perkembangan angka kemiskinan secara bertahap terus membaik.
Melalui Dinas Kesehatan, Kota Bandung kini memperkuat seluruh lini kesiapsiagaan demi melindungi warganya.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved