Istana Sebut Kebijakan PJJ Bisa Lebih Kontekstual

Ihfa Firdausya
22/7/2020 17:25
Istana Sebut Kebijakan PJJ Bisa Lebih Kontekstual
Pelajar melakukan pembelajaran jarak jaun selama pandemi Covid-19(Antara/Syaiful Arif)

PANDEMI covid-19 memiliki imbas yang besar terhadap pendidikan anak. Pembelajaran jarak jauh (PJJ) pun dinilai menemui banyak kendala.

Dalam momentum Hari Anak Nasional (HAN) yang diperingati setiap 23 Juli, isu pendidikan anak di masa pandemi ini harus menjadi perhatian pemerintah.

Pada konferensi pers virtual HAN 2020, Rabu (22/7), Deputi II Kantor Staf Presiden (KSP) Abetnego Tarigan menyebut pemerintah terus memonitor kegiatan PJJ di seluruh Tanah Air. Dia berharap ke depan kebijakan ini bisa lebih kontekstual.

"Misalnya di wilayah-wilayah (zona) hijau yang tidak ada keluar masuk orang dan secara faktual masyarakatnya hanya melakukan aktivitas bersifat lokal, tentu kegiatan-kegiatan belajar langsung bisa dilakukan," ungkapnya.

Abet juga mengapresiasi berbagai inisiatif yang dilakukan guru-guru di lapangan. Antara lain dengan mendatangi murid ke rumah.

Baca juga : Murid Disabilitas Raih Penghargaan KPAI dalam Kampenye Covid-19

"Jadi keberagaman di dalam bentuk model-model pembelajaran ini menjadi sangat penting," jelasnya.

Menurutnya, pemerintah sudah merekam kendala-kendala di lapangan terkait pembelajaran jarak jauh. Kendala yang sering dialami, katanya, adalah hal-hal teknis seperti ketiadaan infrastruktur.

"Di sisi lain juga kami menemukan kendala di mana ada keterbatasan tenaga pendidik di dalam menyesuaikan kapasitas mereka dengan penggunaan teknologi. Ada juga beban tambahan orang tua di dalam mendampingi belajar anak di rumah," kata Abet.

"Tiga isu ini menjadi isu yang kami cermati. Kami sekarang dalam posisi melakukan analisis soal kesenjangan/gap analisis di dalam kebijakan dan pelaksanaan di lapangan terkait pembelajaran jarak jauh di masa pandemi," pungkasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya