Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
SEBANYAK 70 tenaga kesehatan (Nakes) dari sejumlah rumah sakit di Sulawesi Selatan (Sulsel) dipastikan terpapar virus koran atau Covid-19 sejak Maret hingga, Senin (22/6). Dari junmlah itu, 40 nakes atau 60% dinyatakan sembuh.
Direktur Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Prof Syafri Kamsul Arif dalam keterangannya, menyebutkan nakes yang terpapar virus korona itu sampai saat ini tidak ada perkembangan yang sedang, cukup berat dan berat.
"Jadi tidak ada yang berkembang menjadi keadaan sedang, berat, bahkan kritis. Terkait informasi di rumah sakit pendidikan tingg dua nakes yang tidak terpapar, itu tidak benar. Yang benar sebaliknya. Itu pun mereka terpapar di instalasi rawat darurat (IRD), " ungkap Prof Syafri, di salah satu hotel berbintang yang menjadi tempat isolasi pasien Covid-19 di Makassar, Senin (22/6).
Terkait informasi dokter dan residen Fakultas Kedokteran di RS Unhas, yang ditemukan positif tiga hari lalu, Humas Unhas, Ishaq Rahman mengatakan, semua relawan lainnya di test swab, tapi semua hasilnya negatif.
Baca Juga: OTG, 12 Kali di Tes Swab Klaster Gowa Tetap Positif Covid
"UGD RS Unhas ditutup sementara, karena ada renovasi dan pembenahan dalam alur pelayanan pasien. Saat ini, tenaga medis yang ada di UGD RS Unhas adalah para relawan Satgas Covid-19 Unhas," sebut Ishaq.
Ia menambahkan, untuk residen Obgin, ada yang positif sebanyak 16 orang, dan 10 diantaranya sudah sembuh. "Informasi terbaru adalah sembilan orang dokter residen obgin yang baru diswab positif. Semuanya melakukan karantina dan kondisi tanpa gejala," tambah Ishaq.
"Selain itu, juga ada residen anak yang positif sebanyak 10 orang, dan ada juga yang sudah sembuh. Yang lainnya sementara karantina dan tracing kontak," sambungnya. (OL-13)
Baca Juga: Seluruh Wilayah Kalsel Zona Merah Korona
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Menkes Budi Gunadi Sadikin tes antigen mandiri (self testing) dinilai lebih banyak false negatif atau tidak akurat. Seseorang bisa dapat hasil negatif padahal sedang positif covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan tes antigen mandiri jika mengalami gejala covid-19 baru yang disebabkan varian Arcturus.
Bioquick dan Panbio memperlihatkan kemampuan untuk mendeteksi protein SARS-CoV-2 yang dicari.
Dalam kegiatan itu, Mayapada Hospital bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan UPTD Puskesmas Kujangsari, bermitra dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Testing dan tracer dilakukan untuk Mencegah terjadinya klaster Covid-19 di lingkungan sekolah selama Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Faktor yang menyebabkan hasil tes covid-19 bisa berbeda dalam sehari, antara lain jumlah virus yang ada dan proses pengambilan sampelnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved