Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Lembaga Eijkman Berproses Petakan 20 Isolat Covid-19 di Indonesia

Atalya Puspa
05/6/2020 14:49
Lembaga Eijkman Berproses Petakan 20 Isolat Covid-19 di Indonesia
Wakil Kepala Lembaga Eijkman, Prof. dr. Herawati Sudoyo(DOK MI/ARYA MANGGALA)

WAKIL Kepala Lembaga Eijkman Herawati Sudoyo mengungkapkan, pihaknya tengah berproses untuk memetakan 20 isolat virus SARS-CoV-2 ( coronavirus) penyebab covid-19 yang ada di Indonesia.

"Peneliti kami tengah menyelesaikan 20 lagi whole genom sequences yang akan kita upload di Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID). Sehingga total yang sudah kita upload menjadi 27 nantinya. Ini akan dilakukan minggu-minggu ke depan," kata Herawati dalam diskusi bersama Dewan Pers Indonesia yang dilakukan secara virtual, Jumat (5/6).

Diketahui, sebelumnya Indonesia telah mengunggah 9 data sekuens genom yang ada di Indonesia. Tujuh di antaranya berasal dari Lembaga Eijkman, sementara 2 lainnya berasal dari Universitas Airlangga.

Baca juga: DPPM UI Salurkan APD ke Beberapa Rumah Sakit

Adapun, pengumpulan data sekuens genom tersebut merupakan tahapan dalam meneliti epidemiologi (bagaimana virus berevolusi dan menyebar),mengembangkan vaksin, dan membuat antivirusnya.

"Di GISAID sudah menampung 34 ribu data virus dari 81 negara. Kita bersyukur Indonesia masuk di dalamnya," kata Herawati.

Herawati menyebutkan, dengan kolaborasi yang baik dari berbagai negara, diharapkan Oktober mendatang peneliti telah menemukan kandidat vaksin covid-19.

"Juni Oktober tujuannya untuk mendapat kandidat vaksin. Kalau semua berjalan lancar, Oktober kita mungkin punya seat vaksin tersebut," tandasnya. (A-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik