Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
DUKUNGAN kepada tenaga medis dalam menangani wabah covid-19 ditunjukkan Satuan Pelaksana Universitas Negeri Jakarta Peduli dengan memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) ke 7 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Jakarta.
APD yang didistribusikan berupa baju hazmat dan masker medis. Sejumlah RS yang menerima bantuan APD itu antara lain RSUD Kramat Jati, RSUD Tugu Koja, RSUD Sawah Besar, RSUD Kembangan, RSUD Jatipadang, RSUD Kalideres, dan RSUD Tanah Abang.
"Alhamdulilah, kami telah mendistribusikan bantuan APD berupa masker dan baju hazmat ke tujuh RSUD di Jakarta, " kata Wakil Ketua Satlak UNJ Peduli Slamet Sukriadi, melalui keterangan resmi, Selasa (28/4).
Dalam penyaluran APD, Slamet memastikan, petugas Satlak UNJ peduli tetap menggunakan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan sarung tangan, serta menjaga jarak fisik.
Selain bantuan APD ke RSUD, Satlak UNJ Peduli juga memberikan bantuan paket sembako bagi mahasiswa, tenaga kependidikan, dan warga sekitar kampus UNJ Rawamangun, Jakarta.
Baca juga : Hadapi COVID-19, Kepedulian Sosial Harus Terus ditumbuhkan
Ketua Satlak UNJ Peduli Cahyadi mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan sebanyak 100 paket sembako yang diberikan kepada warga sekitar kampus. Sementara untuk mahasiswa, UNJ Peduli menyiapkan 250 paket sembako yang diberikan kepada 223 mahasiswa yang masih menetap di kos dan 27 mahasiswa afirmasi UNJ.
Wakil Rektor Bidang Kerjasama UNJ Totok Bintoro mengatakan, bantuan yang disalurkan UNJ Peduli sebagai bentuk kontribusi UNJ dalam menangkal wabah covid-19 di tanah air.
“Bantuan UNJ ini sebagai bentuk kepedulian sosial dan pengabdian masyarakat kampus dalam berkontribusi meringankan beban masyarakat yang terdampak wabah covid-19 di negara kita, " "ujar Totok.
UNJ Peduli juga mendistribusikan paket sembako kepada tenaga kependidikan UNJ sebanyak 500 paket melalui fakultas dan unit kerja UNJ. Selain itu, UNJ Peduli juga memberikan bantuan kepada para mahasiswa pascasarjana UNJ.
Semua bantuan yang diberikan oleh Satlak UNJ Peduli juga merupakan sumbangan dari fakultas-fakultas yang ada di UNJ.
“Mewakili rektor UNJ, kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh fakultas di lingkungan UNJ. Kami telah salurkan bentuk kepedulian ini kepada mahasiswa, tenaga kependidikan, dan warga.“ pungkas Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNJ Abdul Sukur.(OL-7)
Nobel Run 2025 yang melibatkan 1.000 pelari menjadi ajang membantu penyediaan alat bantu dengar dan implan koklea bagi teman Tuli di Indonesia.
Secara simbolis kegiatan tersebut digelar di SDN Pasir Angin 04, di Kecamatan Megamendung (Puncak), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (2/7).
Keberlanjutan bisnis harus berjalan beriringan dengan kontribusi terhadap masyarakat, dan pendidikan adalah akar dari perubahan yang berkelanjutan.
sebuah program dari Flip yang mengajak masyarakat membaca Al-Qur’an sambil berdonasi untuk guru ngaji.
Kegiatan yang dilakukan antara lain pogram donasi ke berbagai lapisan masyarakat, distribusi bantuan ke wilayah terdampak bencana, dan pengelolaan limbah logistik.
YAYASAN Belas Kasih meluncurkan aplikasi Belas Kasih pada Jumat (9/5). Aplikasi ini untuk memudahkan donasi kepada pihak-pihak yang membutuhkan, serta wujud transparansi dana
Tambang Emas Gosowong yang dikelola oleh PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) menggelar apel pembukaan di lapangan sepak bola Gosowong
KERJA keras Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Sumatra Utara mendapat dukungan Temasek Foundation Singapore
Adanya tambahan dana pilkada seharusnya protokol kesehatan ditingkatkan agar tidak terjadi peningkatan pasien covid-19.
Penggalangan dana telah dimulai sejak 29 April 2020, dan berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp310.662.352. Dana tersebut disalurkan dalam bentuk 10.000 masker kain dan 500 set APD lengkap.
RUMAH Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, meminta dana insentif covid-19 bagi para petugas instalasi pemulasaraan jenazah segera dicairkan oleh Kementerian Kesehatan.
Kegiatan tersebut berupa pembagian bantuan alat pelindung diri (APD) di fasilitas umum terutama sekolah dan tempat keramaian lainnya yang ramai dikunjungi masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved