Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Menkominfo Pastikan Aplikasi PeduliLindungi Aman dari Peretas

Ferdian Ananda Majni
18/4/2020 17:40
Menkominfo Pastikan Aplikasi PeduliLindungi Aman dari Peretas
Menkominfo Johnny G Plate.(MI/Pius Erlangga)

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menyatakan bahwa aplikasi anak negeri yang dibuat untuk membantu melacak penyebaran virus korona, PeduliLindungi, aman dari ancaman peretas (hacker).

"Aplikasi ini aman dan dikembangkan oleh anak bangsa sendiri. Sudah bisa didownload di Play Store and App Store," ujar Johnny dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (18/4).

Oleh karenanya, Johnny meminta kepada masyarakat, terutama ASN, TNI, Polri serta pegawai BUMN agar secepatnya bisa mengunduh aplikasi tersebut di ponsel pintarnya masing-masing.

Baca Juga: Physical Distancing bakal Dimonitor lewat Smartphone

Terkait data pribadi, kata Johnny, juga dijamin telah dilindungi melalui Surat Keputusan Menteri. Semua pihak yang mengelola aplikasi tersebut diwajibkan untuk melakukan pembersihan data saat kondisi darurat kesehatan pandemi Covid-19 telah berakhir.

Menurut data Kominfo, aplikasi tersebut sudah dipasang oleh 1.915.874 pengguna di ponsel, demi memutus rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Aplikasi PeduliLindungi bekerja dengan menggunakan cara tracking, tracing, dan fencing untuk mendeteksi pergerakan seseorang positif Covid-19 secara historis.

Baca Juga: Menteri Kominfo Tebar Optimisme Melawan Covid-19 

Berdasarkan hasil tracking dan tracing Bluetooth, aplikasi akan mendeteksi keberadaan seseorang positif Covid-19 di sekitar pengguna dan memberikan peringatan untuk menjalankan protokol kesehatan.

Menurut Kominfo, semakin banyak orang yang memasang aplikasi PeduliLindungi, semakin tinggi pula tingkat akurasi deteksi penyebaran virus korona sehingga akan membantu menanggulangi sebaran Covid-19 di Indonesia.

"Aplikasi ini bertujuan untuk melindungi diri kita agar tidak tertular Covid-19. Dengan demikian akan memudahkan tugas pemerintah untuk memutus mata rantai COVID-19," kata Johnny. (Ant/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya