Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Mendikbud Minta Simalungun Rekrut Guru Pensiun

Dhk/H-2
29/7/2019 22:45
Mendikbud Minta Simalungun Rekrut Guru Pensiun
Mendikbud Muhadjir Effendy(ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang)

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy meminta pemerintah daerah mempertahankan guru pensiun ketimbang merekrut guru honorer untuk menambal guru yang tidak memenuhi kualifikasi.

Hal itu dikemukakannya terkait dengan pemberhentian 1.695 guru PNS di Simalungun, Sumatra Utara, dan sejumlah daerah lainnya lantaran tidak mengantongi ijazah sarjana strata 1 (S-1).

"Untuk semua pemda saya meminta tidak usah mengangkat guru honorer baru dan lebih baik mempertahankan guru yang pensiun sebagai tenaga tidak tetap sementara. Itu sambil menunggu perekrutan guru PNS baru dan PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja)," kata Muhadjir, seusai meninjau SMKN 1 Jakarta di Pasar Baru, Jakarta Pusat, kemarin.

Dari 1.695 guru yang terdampak, 992 di antaranya masih diberi kesempatan mengajar karena sedang mengikuti perkuliahan

Para guru yang tidak memenuhi kualifikasi tersebut menjadi temuan BPK. Mereka diberhentikan secara sistemis, setelah diberi waktu 10 tahun untuk melanjutkan pendidikannya hingga S-1.

Merujuk pada Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005, guru dan dosen diwajibkan memiliki kualifikasi akademik program S-1 atau D-4. (Dhk/H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya