Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KEMENTERIAN Sosial menyalurkan bantuan Rp1,39 miliar kepada korban gempa di Maluku Utara. Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Harry Hikmat mengatakan bantuan lansung didistribusikan ke daerah terdampak gempa di sembilan desa yakni desa Desa Ranga-Ranga, Gane Luar, Samat, Gaimu, Kuwo, Liaro, Tomara, Tomara, Gane Timur, Tanjung Jere, Lemo Lemo.
"Sesuai arahan Presiden Jokowi penanganan korban bencana alam harus secepatnya. Untuk itu, Kemensos langsung memberikan bantuan berupa beras, lauk pauk, tenda dan santunan bagi korban yang meninggal dunia. Tercatat sebanyak 981 unit bangunan rusak di sembilan desa," ujar Harry melalui keterangan resmi, Rabu (17/7).
Harry menambahkan besarnya santunan bagi korban meninggal yakni Rp15 juta. Sementara itu, sulitnya jalur menuju lokasi titik gempa di desa Gane Luar tidak menyurutkan tim bantuan Kemensos terdiri dari Taruna Siaga Bencana, pendamping PKH dan pilar sosial lainnya untuk mencapai desa tersebut.
Dibutuhkan waktu 10 jam untuk bisa mencapai desa Gane Luar sebagai daerah terparah karena gempa. Tim bantuan Kemensos harus menempuh perjalanan selama 10 jam perjalanan dari Kota Ternate. Tercatat sebanyak 380 unit rumah mengalami kerusakan di desa tersebut.
“Untuk bisa mencapai desa ini kami harus menggunakan speedboat selama 1 jam perjalanan menuju pelabuhan Sofifi. Dari Sofifi dilanjutkan menggunakan kendaraan selama lima jam menuju desa Matuting. Sesampai di desa Matuting perjalanan kita lanjutkan dengan menggunakan sepada motor selama lebih dari 2 jam. Pemilihan sepeda motor tersebut dikarenakan akses menuju kedua desa itu mengalami kerusakan akibat gempa,” ungkapnya.
Baca juga: Korban Gempa Halmahera Selatan Masih di Pengungsian
Minimnya transportasi juga menjadi kendala penyaluran bantuan hingga daerah tersulit.
"Untuk bisa mencapai kedua desa terparah transportasi satu-satunya adalah sepeda motor. Ada juga via laut tetapi dengan kondisi cuaca yang tidak menentu saat ini sangat berisiko bagi penyaluran logistik bantuan," tuturnya.
Harry menambahkan dampak gempa yang terjadi pada Minggu, menyebabkan rumah rusak sebanyak 971 unit dan 3.104 jiwa terpaksa harus mengungsi karena masih mengalami trauma.
“Terdapat 15 titik pengungsian, yaitu Kantor BPBD Halmahera Selatan, Dinas Pariwisata Kabupaten Halmahera Selatan, Polres Kabupaten Halmahera Selatan, Mesjid Raya, Kantor LP Halsel, SMEA Amasing, Gunung Bobebo dan sisanya berada di lokasi Kecamatan Gane Barat dan Timur. Pemerintah akan berusaha memenuhi segala kebutuhan mereka yang menungsi,” tukasnya
Rencananya, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita akan meninjau langsung pengungsi di desa Gane Dalam pada Kamis (18/7) dengan menggunakan heli milik TNI dari Pulau Bacan.(OL-5)
Edi mengaku bingung dengan keputusan KPK menjerat dirinya sebagai tersangka. Padahal, menurut dia, Juliari merupakan mantan pimpinan di Kemensos yang harusnya bertanggung jawab.
Sekolah Rakyat telah beroperasi di 100 titik di seluruh Indonesia dan jumlahnya akan bertambah menjadi 165 titik pada September 2025 mendatang.
Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan kebutuhan dasar bagi para korban gempa bumi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, telah terpenuhi
KPK kembali mengembangkan kasus dugaan rasuah terkait penyaluran bansos di Kemensos. Surat perintah penyidikan (sprindik) diterbitkan dari Agustus 2025.
Kemensos mengirim bantuan logistik untuk korban bencana gempa di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia dipimpin Inspektur Jenderal Kemensos, Dody Sukmono, yang tampil mengenakan pakaian adat Dayak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved