Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETERBATasAN fisik tidaklah menjadi halangan bagi Dimroh, 75, untuk menunaikan ibadah haji. Meskipun pernah mengalami stroke dua kali hingga harus memakai kursi roda, ia bertekad kuat berangkat ke Tanah Suci.
"Saya kepengen banget naik haji sampai kebawa mimpi, akhirnya tercapai seperti ini. Saya tidak merasa sulit dengan keadaan fisik seperti ini," ujar perempuan yang pernah bekerja di pabrik obat itu saat ditemui Media Indonesia di Asrama Haji Pondok Gede, Sabtu (6/7).
Ia mengaku telah memakai kursi roda selama 4 tahun setelah terkena stroke.
Dimroh yang berangkat bersama anak dan menantunya masuk kloter 01-JKG telah menunggu selama 7 tahun untuk menjalankan ibadah haji.
Putri Dimroh, Lisa Andayani, 54, mengutarakan, ibunya sangat bersemangat meskipun harus menggunakan kursi roda. "Saya malah senang membawa ibu saya naik haji. Saya juga tidak merasa terbebani atau repot dengan keadaan fisik ibu sekarang," ujar karyawan Kantor Pos tersebut.
Selain itu, Weka, 54, menantu dari Dimroh mengungkapkan bahwa perjalanan ibu mertuanya jadi pelajaran. "Jika menunaikan ibadah haji tidak boleh terhalang karena fisik apabila diniatkan dengan tulus karena Allah" ujarnya.
Saefudin, 56, dan Hani, 70, dari Kabupaten Tasikmalaya juga mengaku mendapatkan keberuntungan hingga dapat menunaikan haji tahun ini. Pasangan ini bekerja serabutan sebagai buruh lepas yang membersihkan rumput dan kebun. Mereka hidup sederhana dengan penghasilan Saefudin hanya Rp40 ribu dan Hani Rp25 ribu per hari.
Dengan pemasukan tersebut, mereka menyisihkan sejumlah uang untuk mendaftar haji pada 2012 di biro perjalanan haji. Melihat keteguhan dan semangat mereka, biro perjalanan tersebut memberikan keringanan bagi suami-istri itu sehingga mereka dipastikan mereka bisa menunaikan haji tahun ini. (AD/*/H-3)
Ahli neurologi anak dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta R.A. Setyo Handryastuti mengungkapkan bahwa meningitis pada anak, seringkali sulit dideteksi
Hotel Sahid Jaya Solo, bekerja sama dengan Sahid Tour Umrah dan Haji, meluncurkan paket promo spesial bertema "MEKAH PACKAGE" yang berlaku Agustus - September 2024.
Pembukaan loket pengiriman Pos Indonesia di Arab Saudi merupakan komitmen PosIND mendukung pelaksanaan haji tahun ini.
Muhamad Ali Usman, seorang petani kangkung dari Majalengka, menabung selama 11 tahun untuk mewujudkan impiannya menunaikan ibadah haji.
Setiap tahunnya animo masyarakat yang ingin mendaftar untuk menunaikan ibadah haji terus meningkat, jika tidak ada penambahan kuota, tentunya semakin panjang daftar tunggunya.
Selain melakukan pendampingan langsung dalam layanan kargo haji di Mekkah, mereka menerima pelatihan terkait pengurusan kiriman internasional di negara lain
layanan Kargo Haji ini sebagai solusi logistik yang efektif dan aman bagi para jemaah haji.
Aplikasi Kawal Haji merupakan bagian dari komitmen Kemenag RI untuk memudahkan akses bagi jemaah dan PPIH dalam menyampaikan persoalan terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji.
Dalam kesempatan ini, Kepala Kanwil Kemenag Jabar H Ajam Mustajam juga memberikan santunan kepada 25 anak yatim.
Tahun ini, PT Pos Indonesia mencatat lonjakan volume kiriman jemaah haji Indonesia ke Tanah Air mencapai 105 ton.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pos Indonesia untuk memperkuat layanan keuangan syariah berbasis jaringan ritel yang luas.
Mulai 14 Juli mendatang, para calhaj yang ada di Madinah akan didorong secara perlahan ke Makkah untuk melaksanakan wukuf.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved