Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PRESIDEN ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dipastikan merayakan Idul Fitri di kediaman pribadinya, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. SBY juga masih ingin menenangkan pikiran.
"Tadi malam, kami berdiskusi untuk beliau coba menata hati sampai mungkin satu mingguan di Cikeas dan kemudian satu mingguan di Kuningan, itu yang kami sempat diskusikan tadi malam," kata Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Demokrat Hinca Panjaitan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/6).
Hinca mengatakan kondisi emosional SBY masih belum stabil usai meninggalnya Ani Yudhoyono. Hinca dan beberapa kerabat lainnya pun masih berusaha menenangkan.
"Ya beliau (SBY) masih perlu menata ya. Kadang kalau kita berbicara tentang Ibu Ani, beliau masih menangis, kami mencoba menghibur," ucap Hinca.
Kendati kondisi emosional SBY masih belum stabil, kata Hinca, SBY tetap menerima kolega atau kerabat yang akan melayat.
Baca juga: Ani Yudhoyono Raih Banyak Penghargaan Semasa Hidup
Sejumlah kerabat Ketua Umum Partai Demokrat itu diprediksi masih terus berdatangan untuk melayat.
"Tentu jika ada ada tamu datang, tidak mungkin ya tidak diterima karena mungkin saja belum sempat karena masih di luar kota. Semua tidak memungkinkan dan sekarang kami semua ada di sini. Karena kemarin ada di Singapura jadi belom sempat," ucap Hinca.
Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono meninggal di usia 66 tahun, Sabtu (1/6), sekitar pukul 11.50 waktu Singapura. Ani meninggal karena penyakit kanker darah yang diderita sejak Februari 2019.
Jenazah Ani sempat disemayamkan di Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Singapura sebelum diterbangkan ke Tanah Air. Jenazah Ibu Negara keenam Indonesia itu tiba di Bandara Halim Perdanakusuma sekitar pukul 22.55 WIB.
Ani Yudhoyono dimakamkan di Blok M 129 TMP Kalibata. Makam Ani berada satu meter di sebelah barat makam Ainun Habibie dan berada di samping kanan makam sang ayah, Letjen (Purn) Sarwo Edhie Wibowo. (Medcom/OL-2)
WAKIL Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melaksanakan prosesi memperingati Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 10 November 2024.
Museum dan Galeri SBY-Ani di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, telah diresmikan. Peresmian ini dilakukan langsung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Almarhumah disemayamkan di Rumah Duka Kompleks Condet Baru, Jalan Batu Ampar II Nomor B6 Condet, Jakarta Timur.
PEMERINTAH Provinsi Jawa Timur akhirnya menarik dana hibah sebesar Rp9 miliar untuk museum SBY di Pacitan. Dana itu, kini masih berada di Pemkab Pacitan.
Anggota Kepolisian telah disiagakan di sejumlah persimpangan menuju ke arah TMP Kalibata sejak pukul 06.00 WIB.
SBY menggambarkan sosok Pramono Edhie Wibowo sebagai salah satu prajurit terbaik bangsa.
PRESIDEN ke-7 RI, Joko Widodo tidak bersedia menjawab siapa tokoh atau orang besar di balik persoalan ijazah miliknya yang terus berproses dan menjadi polemik di tengah masyarakat.
Kenapa Jokowi melakukan itu? Kenapa dia malah membuka front pertempuran politik dan menambah musuh baru? Panikkah dia?
SBY mengungkapkan, lukisan tersebut menggambarkan dua sisi kehidupan dunia saat ini yakni kekerasan akibat perang dan pentingnya berdamai dengan alam.
SBY mengimbau kepada semua elemen bangsa untuk tidak diam dalam menyikapi permasalahan lingkungan.
Meskipun tantangan terbesar berada di kawasan Afrika, kawasan Asia Pasifik termasuk Indonesia tidak boleh lengah.
Presiden RI ke-6 itu juga menyoroti wilayah Papua yang masih menyumbang 93% dari beban malaria nasional, dan menekankan pentingnya komitmen lintas pemerintahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved