Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
KECINTAAN Ibu Negara Ani Yudhoyono pada fotografi sudah bukan rahasia umum. Hasil jepretan kameranya terbukti menjadi karya yang mampu bercerita dan enak dinikmati. Karya-karyanya bahkan sudah dipamerkan ke publik.
Ani membidik banyak momen lewat lensa kameranya, dari flora, fauna, serta kegiatan keluarga, dan cucu-cucunya. Foto-foto ini kerap diunggah ke akun Instagram milik pribadinya, @aniyudhoyono.
Saat mendampingi suami, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, dalam mengemban tugas kenegaraan, Ani sering menenteng tripod beserta kamera dan lensa panjang. Dalam beberapa kesempatan, Ani tertangkap sedang memperlihatkan jepretannya pada sang suami. SBY pun hanya tersenyum.
Namun, banyak orang belum tahu, fotografi bagi Ani Yudhoyono bukan semata hobi, melainkan pelepasan tekanan dan penyegaran pikiran saat dirinya mendampingi SBY dalam menjalani tugas-tugas kenegaraan yang begitu berat.
“Ada titik saya membutuhkan pelepasan rasa. Membebaskan tekanan dan menyegarkan pikiran,” kata Ani dalam buku Ani Yudhoyono, 10 Tahun Perjalanan Hati.
Dari buku karya Alberthiene Endah itu diketahui momen Ani menikmati fotografi muncul saat fotografer pribadinya, Anung, memotret. Ia merasa bidikan kamera memiliki kemampuan hebat dalam menghasilkan foto yang indah.
Saat ia kecil, ayahnya, Sarwo Edhie Wibowo, pun gemar memotret. Ani kerap membidik gambar memakai kamera ayahnya. Orangtuanya bahkan memberi kado pernikahan berupa kamera.“Saya rasakan keasyikan memotret. Ada perasaan yang sulit dilukiskan saat kita mampu menghasilkan foto bagus di dalam detik kita menekan tombol,” ungkap Ani dalam buku tersebut.
Ketika membagikan hasil karyanya di akun Instagram pribadinya, Ani pun sering membalas komentar pengikutnya dengan ucapan terima kasih, salam, dan sebagainya.
Karya fotografi Ibu Ani Yudhoyono juga sudah dirilis ke publik, saat lomba dan pameran foto Hari Dharma Samudra 2014 di Grand City Mall, Surabaya. Ani tampil dengan bidikannya saat event Sail Komodo 2013 di Labuan Bajo, NTT.
Kini, pemilik nama lengkap Kristiani Herrawati itu telah berpulang setelah berjuang melawan penyakit kanker darah yang dideritanya selama empat bulan terakhir. Selamat jalan, Bu Ani. (Hym/E-3)
Sektor kesehatan di Indonesia kini memasuki fase baru dengan hadirnya teknologi pemindai PET/CT Biograph Vision Quadra di RS EMC Grha Kedoya.
Penelitian menemukan konsumsi protein hewani tidak meningkatkan risiko kematian, bahkan dapat memberikan perlindungan terhadap kematian akibat kanker.
Memperingati Hari Kanker Paru-Paru Sedunia, sebuah seminar kesehatan bertajuk Kenali Kanker Paru Sejak Dini digelar.
Sarkoma adalah kanker yang berasal dari jaringan mesenkim, lapisan yang dalam tubuh manusia berkembang menjadi jaringan ikat, otot, lemak, pembuluh darah, hingga tulang.
Menurut Senior Consultant Medical Oncology di Parkway Cancer Centre, Dr Richard Quek, terdapat lebih dari 70 subtipe sarkoma yang dikenal saat ini.
Asap ganja memiliki kandungan kompleks yang terdiri dari tetrahydrocannabinol (THC) yang menciptakan efek euforia, partikel halus, serta zat karsinogen yang juga terdapat dalam tembakau.
WAKIL Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melaksanakan prosesi memperingati Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu, 10 November 2024.
Museum dan Galeri SBY-Ani di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, telah diresmikan. Peresmian ini dilakukan langsung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Almarhumah disemayamkan di Rumah Duka Kompleks Condet Baru, Jalan Batu Ampar II Nomor B6 Condet, Jakarta Timur.
PEMERINTAH Provinsi Jawa Timur akhirnya menarik dana hibah sebesar Rp9 miliar untuk museum SBY di Pacitan. Dana itu, kini masih berada di Pemkab Pacitan.
Anggota Kepolisian telah disiagakan di sejumlah persimpangan menuju ke arah TMP Kalibata sejak pukul 06.00 WIB.
SBY menggambarkan sosok Pramono Edhie Wibowo sebagai salah satu prajurit terbaik bangsa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved