Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
PENANGANAN masalah sampah nasional dianggap perlu disinergikan dengan beragam sektor agar maksimal. Kalangan pengusaha pun diajak untuk pengembangan proyek pengelolaan sampah menjadi energi atau waste to energy.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan saat ini pemerintah mengambil terobosan pengelola lingkungan melalui program gerakan Indonesia bersih. Pemerintah pusat dan daerah berhasil mendorong perubahan perilaku publik melalui gerakan masyarakat.
"Gerakan Indonesia bersih dan sehat ini vokal poinnya bagaimana mulai dari yang kecil untuk mengurangi plastik yang dibuang ke laut," ujar Luhut di Menara Kadin, Jakarta, Kamis, 28 Februari 2019.
Menurut Luhut, pemerintah mengupayakan untuk pengelolaan sampah secara terpadu. Para pengusaha pun didorong untuk berinvestasi mengubah sampah menjadi produk yang bermanfaat seperti energi.
Baca juga: Gerakan Indonesia Bersih Merupakan Bagian Revolusi Mental
"Kadin harus juga terlibat dari proyek waste energy ini. Pertemuan dengan lembaga internasional nanti kita akan aktif di situ," ujarnya.
Pemahaman bahaya sampah plastik pun mulai ditanamkan sejak dini dalam kurikulum pendidikan. Indonesia saat ini berada di urutan kedua setelah Tiongkok negara dengan tingkat kejorokan terhadap sampah plastik.
"Plastik itu menjadi mikro plastik di laut lalu dimakan ikan dan ikan dimakan manusia dan menyebabkan penyakit kanker dan kita tidak sadar," ungkapnya. (Medcom/OL-7)
MENTERI Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menegaskan Pemprov Jabar segera mempercepat operasional Tempat Pengelolaan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut-Nambo, Bogor
Masker membantu melindungi diri dari polusi dan kuman penyebab penyakit.
Greeneration Foundation bersama EcoRanger dan Kecamatan Muara Gembong yang didukung oleh Fujitsu menyelenggarakan Merdeka Clean Up Muara Gembong
KEMENTERIAN Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menegaskan komitmennya dalam mengatasi polusi plastik pada forum internasional.
Penyelenggaraan trail run memberi multiplier effect bagi sektor perekonomian daerah.
Karena hormon oksitosin berpengaruh terhadap produksi ASI, ibu perlu merasa nyaman, diterima, dan didukung secara emosional, terutama pada masa menyusui.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved