Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
UNIT musik asal Korea Selatan (Korsel), Se So Neon, merilis single kedua mereka berjudul Remember!, lengkap dengan versi berbahasa Inggris.
Lagu ini juga hadir bersama video klip yang direkam di Seoul dan disutradarai langsung oleh sang vokalis dan produser, Soyoon Hwang.
Bersamaan dengan perilisan single ini, Se So Neon juga mengumumkan album terbaru mereka bertajuk Now, akan segera dirilis pada 15 Agustus 2025.
Dipimpin oleh produser dan multiinstrumentalis Soyoon Hwang, Se So Neon memiliki identitas musik yang dipengaruhi oleh banyak style mulai dari blues dan rock psychedelic hingga new wave dan synth pop.
Meskipun sebagian besar lagu yang mereka tulis berbahasa Korea, musik mereka mengusung semangat kekinian yang dekat alam, saat album mendatangnya Now akan terasa relatable dan dapat mendobrak batas bahasa.
"Orang-orang dapat merasakan energi dan jiwaku," ujar Soyoon.
Dalam Remember!, Se So Neon menunjukkan kemampuan eksplorasi mereka dalam mencari dinamika baru dan atmosfer musik yang lebih kaya. Lagu ini diproduseri oleh Soyoon bersama Jon Nellen (Nick Hakim) dan dimixing oleh Nathan Boddy (Pink Pantheress, Geordie Greep), dengan suasana yang bergerak dari momen tenang yang penuh perenungan hingga ledakan energi yang mengalir.
Dengan karakter sinematik dan soundscape yang bisa dibilang immersive, lagu ini terasa personal dan penuh daya tarik nostalgia.
Soyoon menulis lagu ini setelah kehilangan sosok yang penting dalam hidupnya yaitu musisi legendaris Ryuichi Sakamoto, yang ia anggap menjadi mentor dan inspirasi besar baginya untuk bermusik.
"Aku nggak mau melupakan perasaan itu," ujar Soyoon. "Lagu ini rasanya seperti bentuk dorongan untuk mengingat siapa diriku, dan mencurahkan diri sepenuhnya pada karya musikku. Lagu ini juga sekaligus menjadi cara bagiku untuk terus mengingatnya."
Setelah merilis album solo Episode1: Love di 2023, Soyoon sempat ragu mengenai arahan musik Se So Neon.
Ia kemudian menghabiskan waktu di New York untuk mencari perspektif baru, dan justru di kota itu ia menemukan kembali semangat dan harapan yang sempat memudar.
"Aku merasa perlu berhenti memikirkan masa depan dan mulai hidup di saat ini. Itulah kenapa albumnya dinamai NOW," ungkap Soyoon
Album ini juga memperlihatkan pendekatan musikal Soyoon yang ingin melampaui batas genre, dengan gitar sebagai instrumen utama yang menggambarkan lanskap liar dan alami, layaknya pemandangan masa kecilnya di Korea dan masa ia remajanya di Los Angeles.
"Aku sangat menyukai alam, baik itu langit, dan juga matahari" lanjutnya. "NOW adalah tentang alam, karena aku juga sendiri berasal dari alam." (Z-1)
LMKN memiliki mandat utama untuk menarik, menghimpun, dan mendistribusikan royalti atas penggunaan lagu dan/atau musik.
Berisi enam trek, EP dari Gazzell memadukan tempo kencang dengan melodi serta vokal yang mudah melekat di kepala.
Cakra Khan baru saja menyelesaikan dua konser luar biasa di Asia Tenggara lewat rangkaian Divine Concert Cakra Khan, yang digelar di dua negara yaitu Singapura dan Malaysia.
Laufey juga mempersembahkan sebuah video klip yang digarap di tanah kelahirannya, Islandia, dan disutradarai langsung oleh saudari kembarnya sekaligus pengarah kreatifnya, Junia Lin.
KEMENTERIAN Hukum resmi melantik Komisioner Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) periode 2025–2028, menyusul berakhirnya masa jabatan Komisioner periode sebelumnya
INDONESIA kembali kedatangan grup idola baru bernama Papion, yang beranggotakan empat penyanyi muda dari Indonesia, Thailand, dan Amerika Serikat.
Kali ini, Rupert Grint kembali untuk peran cameo kejutan di video klip A Little More milik Ed Sheeran, 14 tahun setelah video klip Lego House.
Terinspirasi oleh cerita cinta personal Maseta, judul single Kejora Walini merujuk pada ide kencan ke kebun teh Walini yang akhirnya tidak pernah terealisasikan.
Parasit bukan sekedar lagu, melainkan sebuah potret emosional yang lahir dari pengalaman pribadi Yaqin.
14:54 lahir dari sebuah momen perenungan personal Shafa, yang merupakan penulis lagu, produser, sekaligus pemain synth untuk We Came Alive.
Reach diwarnai nuansa musik ala chill-pop yang khas dari Charlie Burg, lengkap dengan sound pop-elektronik yang mewakili hidupnya saat ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved