Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
AMIS, solois indie Indonesia, semakin dikenal berkat lirik-lirik lagunya yang menggambarkan fenomena sosial dan politik yang relevan dengan kondisi saat ini. Karya-karyanya telah mendapatkan tempat di hati para penikmat musik indie Tanah Air.
Festival Director M Bloc Fest Wendi Putranto menyebut Jason Ranti, atau yang akrab disapa JJ, harus bersiap menghadapi persaingan dengan Amis.
"Amis ini berbahaya. Tahun depan, dia bisa menggusur JJ alias Jason Ranti. Jadi, JJ mesti siap-siap karena Amis ini gawat," ungkap Wendi.
Baca juga : Industri Musik di Kota Aceh Semakin Berkembang
Karya-karya Amis yang berani menyinggung isu-isu sosial dan politik memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pendengarnya.
Beberapa lagu kontroversialnya yang mendapat perhatian publik di antaranya adalah Selamat Hari Raya Media Sosial, Apa Jadinya Bila Kristen yang Masuk Surga, Darurat Judi, dan single terbarunya, O Kanan O Kanan Kiri Kotak Segitiga Atas.
"Amis ini mengangkat tema-tema yang sensitif, tetapi penyampaian dan liriknya sangat mudah dimengerti. Mengejutkan juga karena di Spotify, Amis sudah punya 30 ribu loyal listener yang mendengarkan karyanya setiap hari," jelas Wendi.
Baca juga : Jason Ranti Jadikan Hari-Hari Musik Doa untuk Kebahagiaan
Wendi juga menambahkan, "Ini temuan unik. Namanya Amis, tapi musiknya tidak 'amis'. Makanya saya bilang, Jason Ranti harus hati-hati."
Amis akan turut memeriahkan M Bloc Music Festival, yang akan berlangsung pada 27-29 September 2024.
Festival musik multigenre tahunan ini memberi ruang bagi musisi dan band pendatang baru yang berpotensi menjadi bintang besar di masa depan.
Baca juga : Jason Ranti Rilis Single Hari-Hari Musik
Amis merupakan salah satu solois yang lolos dari proses kurasi yang sangat ketat. Dari 900 pendaftar, hanya 11 band dan musisi yang terpilih untuk tampil di M Bloc Music Festival, termasuk Amis.
"Dari 900 pendaftar, hanya 11 band yang lolos kurasi dan Amis adalah salah satunya," tambah Wendi.
Dengan gaya bermusiknya yang unik dan tema-tema yang kontroversial, Amis semakin memperkuat posisinya di kancah musik indie Indonesia, siap untuk mengguncang panggung dan membawa angin segar bagi industri musik Tanah Air. (Z-1)
TIGA musisi folk Indonesia, Jason Ranti, Iksan Skuter dan Bagus Dwi Danto resmi memperkenalkan unit musik baru mereka bernama Trio Lesehan. Single debut Siapa yang Tak Pernah
Djiva Fest 2024 tidak hanya menyajikan pentas musik, tetapi juga rangkaian kegiatan seperti pameran seni fotografi dan lukisan, sesi yoga, serta ruang konsultasi.
Jason Ranti menjelaskan inspirasi yang didapatkan untuk lagi ini berasal dari kalimat yang diucapkan oleh seorang anak ustaz, yang kemudian dijadikan sebuah lagu.
Proses kreatif lagu Hari-Hari Musik bermula sewaktu Jason Ranti mendengar celotehan seorang anak kecil yang berkata, "Ada Salsa di hari Selasa".
Berbeda dengan kebanyakan musisi, penyanyi Jason Ranti mengaku, dirinya tidak pernah memikirkan pesan yang akan disampaikannya saat menulis lirik lagu.
Lepaskan dari Joanna Andrea adalah sebuah lagu yang membahas tema yang sangat relevan: red flags dan hubungan toxic dalam hubungan percintaan.
Kental dengan melodi serta alunan musik yang groovy, All In menjadi ajang James Vickery untuk menunjukkan kapasitas vokal dia yang mengesankan.
Lagu terbaru Jessia adalah sebuah anthem serba upbeat yang merayakan diri kita sendiri seraya kita meninggalkan hal-hal yang tidak baik dalam kehidupan ini.
Karya Seni Favorit adalah balada cinta yang menampilkan sisi baru Govinda yang lebih tenang, lebih dewasa, dan lebih jujur secara emosional.
Stepper dari Good Charlotte dirilis pada Jumat (18/7), diproduseri oleh Zakk Cervini dan Jordan Fish, dengan lirik dan melodi ditulis langsung oleh Benji dan Joel Madden.
Lagu baru Elijah Woods, Ghost On The Radio, itu dibagikan bersamaan dengan pengumuman tentang album perdananya, Can We Talk?, yang akan hadir pada 14 Oktober 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved