Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENYANYI dan penulis lagu, Jason Ranti alias Jejeboy resmi merilis single baru berjudul Hari-Hari Musik setelah sempat vakum nyaris setahun dari kancah permusikan.
Karya anyar itu, dilepas Jason Ranti bertepatan dengan peringatan Hari Musik Nasional, 9 Maret 2024 lalu.
Lewat keterangan tertulisnya, Jason Ranti mengatakan usahanya menepi sejenak dari riuh-rendah dunia musik adalah demi menemukan dirinya kembali. Ia mengaku membatasi aktivitas panggung dengan sengaja.
Baca juga : Big Records Asia Rilis Lima Lagu Bersama Artis Lokal
"Saya menghilang. Saya hilang selama 3 bulan. Ada beberapa yang mengatakan saya menghilang selama 1 tahun. Apapun itu, usaha saya menghilang sejatinya adalah sebuah usaha untuk menemukan diri saya kembali," kata Jason Ranti.
Baca juga : Penyanyi Tasha Bouslama kembali Rilis Lagu Berjudul Habibi
"Untuk merenung, mencari keseimbangan dan merefleksikan apa apa yang sudah terjadi sembari mencari mercusuar musikal saya yang baru. Oleh beberapa teman teman terdekat, saya dibawa ke sebuah 'tempat pengasingan' yang berada di Kota T. Saya dibawa ke sebuah rumah seseorang yang betul-betul hangat rasanya," lanjutnya.
Di tempatnya menepi, Jason Ranti kemudian terus berkarya seni, termasuk menulis lagu dan melukis. Bermodal gitar pemberian seorang kawan, ia mulai memintal bunyi dan nada hingga terangkai satu lagu yang diberi tajuk Hari-Hari Musik.
"Di situ, dengan modal gitar yang diberikan oleh seorang kawan di Jogja, saya masih tetap berkreasi menciptakan karya lagu dan lukisan. Dan sampailah saya pada waktu dimana tercipta sebuah lagu berjudul Hari-Hari Musik," tuturnya.
Baca juga : Faye Webster Rilis Album Underdressed at the Symphony
Proses kreatif lagu Hari-Hari Musik bermula sewaktu Jason Ranti mendengar celotehan seorang anak kecil yang berkata, "Ada Salsa di hari Selasa".
Tanpa mengerti apa artinya, tidak pula mengenal siapa Salsa yang dimaksud, Jason Ranti tergugah untuk mulai merangkai lirik.
Jason Ranti bilang, lagu Hari-Hari Musik memiliki arti besar baginya. Lantaran lewat tembang ini, ia menemukan banyak hal baru dan membawanya bertransisi menjadi lebih dewasa, baik dalam hal personal maupun berkarya.
Baca juga : Jason Ranti Mengaku Tak Pernah Pikirkan Pesan dari Lirik Lagunya
"Lagu ini penting buat saya karena tampaknya melalui lagu ini saya menemukan hal hal baru, tentang hal hal musikal maupun juga hal hal non musikal, setidaknya bagi saya sendiri. Lagu ini menjadi semacam titik transisi saya dari Jejeboy menjadi Jejeman. Uhuuy!. Melalui lagu ini, setidaknya saya merasa bahwa hal hal yang terjadi adalah baik-baik saja," ucap Jason Ranti.
Kembalinya Jason Ranti ke gelanggang permusikan, menjanjikan kebaruan dalam karyanya, yakni mengisi lini lirik dengan diksi yang lebih santun dan menghindari sarkasme seperti karya terdahulunya.
Menurutnya, ada banyak cara untuk menulis pesan yang ingin disampaikan.
Sementara dari segi musik, Jason Ranti juga memilih tempo yang lebih tenang.
Baca juga : Alan kembali dengan Karya Baru dalam EP Jepang
Hal itu, kata dia, dimaksudkan agar karyanya menjadi penyeimbang dunia yang saat ini serba cepat dan terkesan tergesa-gesa.
Saat ini, single Hari-Hari Musik milik Jason Ranti sudah bisa didengarkan di berbagai platform pemutar musik digital. Kembalinya Jeje ke kancah permusikan turut membuka harapan bagi pendengar setianya untuk menyaksikan seorang Jason Ranti melahirkan karya-karya berikutnya.
Usai single Hari-Hari Musik dilepas, rencananya ia bakal menggarap album ke-empat berjudul Sesudah Pergaulan Blues dalam waktu dekat. (RO/Z-1)
TIGA musisi folk Indonesia, Jason Ranti, Iksan Skuter dan Bagus Dwi Danto resmi memperkenalkan unit musik baru mereka bernama Trio Lesehan. Single debut Siapa yang Tak Pernah
Djiva Fest 2024 tidak hanya menyajikan pentas musik, tetapi juga rangkaian kegiatan seperti pameran seni fotografi dan lukisan, sesi yoga, serta ruang konsultasi.
Karya-karya Amis yang berani menyinggung isu-isu sosial dan politik memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pendengarnya.
Jason Ranti menjelaskan inspirasi yang didapatkan untuk lagi ini berasal dari kalimat yang diucapkan oleh seorang anak ustaz, yang kemudian dijadikan sebuah lagu.
Berbeda dengan kebanyakan musisi, penyanyi Jason Ranti mengaku, dirinya tidak pernah memikirkan pesan yang akan disampaikannya saat menulis lirik lagu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved