Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SETELAH sukses membangun reputasi di kancah festival internasional dengan rekam jejak yang konsisten dan narasi keberhasilan yang menarik, Axean Festival 2024 kembali menargetkan prestasi tinggi dengan jajaran artis musik yang beragam dari Asia Tenggara dan sekitarnya. Bergabung dengan jajaran artis yang telah diumumkan sebelumnya, nama-nama seperti The Jansen, The Panturas, dan Navicula akan turut meramaikan gelaran konferensi musik tersebut.
Nama yang juga baru ditambahkan dalam daftar penampil lengkap Axean Festival 2024 adalah Assia Keva, Rafi Sudirman, Skandal, dan Spella Ruby dari Indonesia, Golden Mammoth, Lust, dan Zee Avi & The Good Things dari Malaysia, Mix Fenix dari Filipina, Blackarmatus X DJ Xulalit dari Thailand, dan Dattie Do dari Vietnam.
“Alasan kami ingin mengundang mereka, dan juga artis lokal populer lainnya di mana pun kami menyelenggarakan acara kami, adalah karena artis-artis berbakat ini mungkin besar di pasar lokal, tetapi bisa saja tidak dikenal oleh dunia. Kami percaya talenta lokal dapat mencapai audiens internasional jika mereka ditempatkan di depan orang-orang yang dapat membawa mereka ke pasar global,” jelas Piyapong Muenprasertdee, salah satu pendiri dan pemimpin tim Axean Festival melalui siaran pers yang diterima Media Indonesia, Rabu (11/9).
Baca juga : Industri Musik di Kota Aceh Semakin Berkembang
“Dengan adanya local hero yang memimpin upaya ini, artis lokal kecil lainnya dapat memiliki keberanian dan kepercayaan diri untuk mengikuti jejak mereka, menghasilkan lebih banyak perhatian dari dunia terhadap musik di wilayah kami, mendorong titik kritis untuk menempatkan Asia Tenggara di peta musik global,” tambah Piyapong.
Tahun ini, Axean Festival juga kembali mendapat dukungan dari Taiwan Creative Content Agency (TAICCA). Mereka akan menghadirkan inisiatif pengembangan artis melalui Taiwan Beats Showcase. TAICCA juga akan menyelenggarakan acara jejaring untuk menghubungkan talenta-talenta Taiwan dengan tokoh-tokoh kunci di industri musik.
TAICCA juga membawa tiga talenta musik yang menjadi sorotan di Taiwan. The Chairs, band pemenang Golden Melody Awards (GMA), I'mdifficult, band pop eksperimental yang dikenal dengan suara 'sophisti-pop' mereka, dan duo The Dinosaur’s Skin.
Selain TAICCA, Tunecore (di bawah grup Believe), mitra pengembangan independen untuk artis yang merilis karya sendiri, juga kembali menjadi sponsor panggung Axean Festival untuk keempat kali perhelatan. Tahun ini, Tunecore menghadirkan TuneCore Village, panggung khusus yang menampilkan artis independen dari seluruh wilayah.
Axean Festival 2024 mengambil lokasi di Jimbaran Hub, Bali. Festival dan konferensi musik tersebut berlangsung pada 28-29 September 2024. Axean Festival diharapkan menjadi etalase bagi musisi di kawasan Asia Tenggara.(M-3)
INDONESIA Coruption Watch (ICW) dan Konsorsium Integritas meluncurkan album musik bertajuk Menenun Suara Timur dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia).
Navicula dan Endah N Rhesa menampilkan suara hutan hujan tropis dan laut Indonesia di lagu Segara Gunung.
Vinyl milik Navicula itu memuat 14 lagu, termasuk di dalamnya 3 singles yang telah terbit sebelumnya dan telah dibuatkan video klip yang bisa dinikmati oleh publik di channel YouTube Navicula.
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Album ini menjadi rilisan penuh pertama Rich Brian sejak 2019, sebuah karya yang jujur, reflektif dan penuh emosi sebagai cerminan perjalanan pendewasaannya.
Setiap tanggal 17 Agustus, Dere biasanya mengikuti acara-acara perayaan hari kemerdekaan Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved