Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
SINGLE terbaru Marcello Tahitoe, Asmaralaya, adalah ode tulus untuk romansa yang memabukkan antara dua kekasih, menangkap esensi dari persatuan mereka yang penuh kebahagiaan.
Judul Asmaralaya, yang diambil dari bahasa Jawa, berarti surga atau penghuni surga yang sempurna benar-benar mencerminkan tema lagu ini.
Asmaralaya menggambarkan cinta yang begitu mendalam dan murni, sehingga mengangkat pasangan tersebut ke alam surgawi, di mana hubungan mereka melampaui duniawi dan menyentuh ilahi.
Baca juga : Bonobo Rilis Single Expander
Lirik Asmaralaya merajut narasi puitis tentang gairah dan pengabdian, melukiskan gambaran hidup tentang dua jiwa yang terjalin dalam cinta yang terasa seperti surga.
Saat dua insan menjalani suka dan duka dalam hubungan mereka, cinta mereka tetap menjadi sumber kebahagiaan dan kenyamanan yang konstan, serupa dengan sifat tenang dan abadi dari surga.
Vokal penuh jiwa Marcello Tahitoe dan penceritaan yang menggugah menarik pendengar ke dalam kisah cinta surgawi ini, memungkinkan mereka merasakan euforia dan keajaiban romansa yang membuat mereka merasa seolah-olah tinggal di surga dunia lain.
Melalui Asmaralaya, Marcello Tahitoe merayakan kekuatan transformatif cinta, menciptakan lagu abadi untuk semua yang pernah terpukau oleh keindahan cinta sejati. (Z-1)
Di album Ombak Melankolia, Marcello Tahitoe juga melibatkan beberapa musisi seperti Iga Massardi, Pandu Fuzztoni, Vega Antares, Timotius Firman dan Eki Puradiredja dalam proses kreatif.
Bahkan dia sempat berpikir untuk menjadi seorang pemain sepak bola dan juga pernah masuk sekolah bola Persija.
Di salah satu lagu, Kotak berkolaborasi dengan praktisi penyembuh untuk membuat sesi healing bersama penonton.
Ello menegaskan kehidupannya saat menjalani rehabilitasi selama 9 bulan merupakan pelajaran yang cukup berarti bagi dirinya.
Perhelatan “A Night At The Orchestra” kali ini juga menghadirkan Mulan Jameela, Ari Lasso, Virzha, dan Ello.
Musik aransemen pada Mengenang Hari Ini sungguh berbeda dari biasanya. Proses pembuatannya dinamis, menjadikan komposisinya pun penuh dinamika.
Lirik lagu Indonesiaku yang menggambarkan sebuah kecintaan dan kebanggaan terhadap kekayaan dan keberagaman Indonesia dinyanyikan secara kompak oleh Farel Prayoga dan Etenia Croft.
Lagu Teruntuk Dirimu dari The Lantis disiapkan sebagai lagu perpisahan kepada mantan yang toxic dan manipulatif.
Imprisoned merupakan pembuka jalan menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved